USBN Hari Pertama di Situbondo-Bondowoso

Kasek SMAN 2 Situbondo Drs Suyono MM meninjau siswa saat mengerjakan soal soal ujian USBN hari pertama, Senin (4/3). [sawawi]

17.451 Siswa Lancar Mengerjakan Soal Soal Ujian
Situbondo, Bhirawa
Pelaksanaan ujian sekolah bertaraf nasional (USBN) pada hari pertama di wilayah Kabupaten Situbondo dan Bondowoso tampak berjalan lancar, Senin (4/3). Salah satu contoh diantaranya pelaksanaan USBN hari pertama pada mata pelajaran (mapel) Agama dan Bahasa Indonesia di SMAN 2 Situbondo berlangsung lancar dan aman. Dalam pelaksanaan USBN di SMAN 2 Situbondo ini panitia membagi ujian menjadi dua sesi.
Kepala Sekolah Sekolah (Kasek) SMAN 2 Situbondo, Drs Suyono MM, mengatakan, jumlah peserta USBN tahun 2019 total sebanyak 338 siswa. Dari jumlah tersebut, beber Suyono, siswa jurusan IPA berjumlah sebanyak 209 siswa. Sedangkan khusus untuk jurusan IPS, lanjut mantan Kasek SMAN 1 Panarukan Situbondo itu, berjumlah 129 siswa. “Tahun ini kami menyediakan lima tempat dan alhamdulillah pada sesi pertama tadi pelaksanaan USBN berjalan lancar,” aku Suyono.
Masih kata Suyono, pelaksanaan USBN tahun 2019 ini lebih singkat bila dibandingan dengan pelaksanaan USBN pada tahun 2018 lalu. Jika tahun lalu pelaksanaan USBN harus ditempuh selama 15 hari, terang Suyono, namun untuk tahun ini cukup dilaksanakan hanya selama 8 hari saja. “Untuk USBN di SMAN 2 Situbondo tahun ini hanya diadakan dua sesi saja dan tiap sesi, tiap siswa mengerjakan dua mata pelajaran,” ujar Suyono.
Sementara itu Kepala Cabang Dinas Pendidikan (Cabdindik) Provinsi Jatim Wilayah Bondowoso, Drs Mahrus Syamsul MMPd, melalui ketua penyelenggara rayon dan sub rayon Musa Anshori menimpali, sistem dan penyelenggaraan USBN UNBK dan UKK diatur dengan mengunakan rayon yang ada di lingkungan wilayah Cabdindik Bondowoso. Kata Musa, Cabdindik Bondowoso membagi dua rayon yakni rayon 31 untuk Bondowoso dan rayon 32 untuk Situbondo. “Sedangkan rayon Bondowoso dibagi menjadi 4 sub rayon dan Situbondo menjadi 9 sub rayon,” papar Musa Anshori.
Musa Anshori menambahkan, untuk jumlah penyelenggaraan nasional sebanyak 262 dengan perincian Kabupaten Bondowoso di ikuti 141 lembaga dan Kabupaten Situbondo di ikuti 121 lembaga. “Sedangkan untuk jumlah peserta USBN tahun 2018/2019, total sebanyak 17.451 dengan perincian Kabupaten Bondowoso di ikuti sebanyak 8.003 peserta dan Situbondo sebanyak 9.448 peserta,” pungkas Musa Anshori.

Siswa SMKN 2 Situbondo Kompak Geladi Bersih UNBK
Jika siswa SMA sudah mulai mengikuti pelaksanaan USBN sejak Senin (4/3) kemarin, berbeda dengan siswa yang menimba ilmu di SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) di seluruh nusantara, termasuk di Kabupaten Situbondo dan Bondowoso. Para siswa kelas XII yang ada di sekolah kejuruan itu baru memulai ikut USBN Selasa (5/3) hari ini.
Salah satu SMK yang menyatakan kesiapannya menghadapi UNBK adalah SMKN 2 Situbondo yang beralamat di Jalan raya Desa Talkandang Situbondo.
Kepala Sekolah SMKN 2 Situbondo, Moh Muzammil melalui Wakasek bidang SDM Edy Sujono mengatakan, agar pelaksanaan UNBK benar benar sukses dan lancar pihaknya harus mempersiapkan segala sesuatunya. Satu diantaranya, sebut Edy Sujono, meminta semua siswa peserta UNBK mengikuti geladi bersih.
“Ini tujuannya sangat baik, yakni semua siswa yang mengikuti UNBK berbasis komputer dan smartphone bisa mengerjakan soal soal ujian dengan lancar,” ucap Edy Sujono kemarin.
Edy Sujono menuturkan, untuk siswa SMKN 2 Situbondo peserta UNBK tahun 2019 ini, berjumlah sebanyak 171 siswa. Agar benar benar tepat sasaran dan berjalan dengan sebagaimana mestinya, terang Edy Sujono, panitia UNBK SMKN 2 Situbondo membagi ujian dengan tiga sesi. Untuk sesi pertama, beber Edy, akan dilaksanakan mulai pukul 10.30-11.30; sesi kedua dimulai pukul 08.30-09.30 serta sesi ketiga dimulai sejak pukul 12.00-13.00.
“Kami yakin dengan kegiatan geladi bersih semua peserta UNBK akan benar banar siap untuk mensukseskan UNBK tahun ajaran 2018/2019 ini,” pungkas Edy Sujono. [awi]

Tags: