Vaksin Sinovac Mulai Didistribusikan ke Puskesmas Kabupaten Probolinggo

Pendistribusian Vaksin Sinovac Ke Seluruh Puskesmas Dan Rumah Sakit dapat pengawalan ketat. [wiwit agus pribadi/bhirawa]

Kab.Probolinggo, Bhirawa
Vaksin Sinovac sebanyak 3000 vial yang diterima Pemerintah Kabupaten Probolinggo dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Timur pada Senin (25/1) malam mulai dibagikan kepada seluruh puskesmas se-Kabupaten Probolinggo, Rabu (27/1) pagi hingga malam. Polisi kerahkan personel amankan vaksin sampai distribusi.

Secara bergantian masing-masing Utusan dari seluruh puskesmas dan rumah sakit yang telah terdata mendatangi Gudang Instalasi Farmasi dan Perbekalan Kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo yang terletak di Jl Anggrek Nomor 32 Kelurahan Sukabumi Kecamatan Mayangan Kota Probolinggo.

Pelaksanaan penyerahan vaksin Sinovac tersebut juga bersinergi bersama jajaran TNI/Polri untuk pengamanannya. Turut mendampingi saat itu Kepala Dinkes Kabupaten Probolinggo dr. Shodiq Tjahjono.

Shodiq menjelaskan kasus pendistribusian vaksin tersebut telah mengacu pada SOP yang bertujuan untuk mempertahankan rantai dingin vaksin sejak awal. Yakni mulai dari tempat penyimpanan kabupaten sampai di tempat pelayanan kesehatan yang menjadi tempat pelaksanaan vaksinasi.

“Vaksin diambil oleh masing-masing Utusan Puskesmas dan rumah sakit dengan menggunakan piranti cool box untuk mempertahankan suhu vaksin antara 2-8 derajat celsius. Kemudian di masing-masing puskesmas vaksin ini akan disimpan di lemari es atau dingin khusus untuk menyimpan vaksin sampai waktu pelaksanaan vaksinasi,” kata Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo ini, Kamis (28/1).

Dia mengatakan, untuk kedatangan dosis vaksin tahap pertama, langsung ke gedung farmasi Kabupaten Probolinggo yang ada di Kota Probolinggo. Tentunya, pengamanan sudah ditangani Polres Probolinggo Kota. “Nanti kami siap amankan distribusi dan vaksinasi di puskesmas-puskesmas dan rumah sakit di Kabupaten Probolinggo,” katanya, Kamis (28/1).

Kapolres menjelaskan, pihaknya akan koordinasi dengan Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, terkait pengamanan vaksin tersebut. Namun yang pasti, pihaknya siap kerahkan personel untuk menjaga rumah sakit atau puskesmas tempat pelayanan vaksinasi. “Nanti bisa ditempatkan beberapa personel di tiap tempat pelayanan vaksinasi,” terangnya.

Lebih lanjut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Probolinggo dr. Shodiq mengatakan, untuk vaksinasi tahap pertama, diperkirakan tidak membutuhkan pengamanan. Termasuk distribusi ke puskesmas atau rumah sakit. Karena saat sudah tiba di gedung farmasi, distribusi ke puskesmas dan rumah sakit nanti dijemput sendiri oleh petugas 39 fasyankes.

“Kalau untuk vaksinasi tahap pertama, dirasakan tidak membutuhkan pengamanan. Karena memang sasaran vaksinasi dari nakes dan petugas pelayanan kesehatan itu sendiri. Kecuali, vaksinasi tahap kedua dan ketiga, sasarannya orang umum, dibutuhkan pengamanan,” tambahnya.[wap]

Tags: