Wakil Bupati Bondowoso—H Irwan Bachtiar Rahmat saat menemui Wabup Jembrana—I Made Kembang Hartawan bersama rombongan di Dinas Pertanian Kabupaten Bondowoso kemarin. [Ihsan Kholil/Bhirawa]
Bondowoso, Bhirawa
Wakil Bupati Bondowoso—H Irwan Bachtiar Rahmat, S.E, M.Si menyambut kedatangan Wakil Bupati Jembrana, Provinsi Bali, I Made Kembang Hartawan, S.E., M.M, guna melihat secara langsung, praktek pertanian vanili di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur.
Dalam kesempatan itu, Wabup Irwan di dampingi Kepala Dinas Pertanian Dwi Wardana, dan Ketua Asosiasi Vanili Indonesia Siginting menyambut kedatangan rombongan dari Pemerintah Kabupaten Jembrana, Provinsi Bali itu, mengunjungi Kabupaten Bondowoso, tepatnya ke Dinas Pertanian pada, Selasa (10/3) kemarin.
Saat ditemui, Wakil Bupati Kabupaten Jembrana, I Made Kembang Hartawan, S.E., M.M, mengaku, bahwa kedatangannya ke Bondowoso untuk melihat secara langsung, praktek pertanian vanili.
Menurutnya, selama ini Ketua Asosiasi Vanili Indonesia Siginting, yang tak lain orang Bondowoso sudah seringkali melatih petani di Jembrana terkait budidaya vanili.
“Saya memang sengaja secara khusus datang kesini untuk belajar lebih tekhnis dan detail. Melihat langsung keberadaan petani vanili. Karena disini P. Ginting adalah pengurus vanili Indonesia. Pak Ginting sering datang ke Jembrana untuk memberikan l motivasi, pelatihan kepada petani-petani kami di Jembrana,” paparnya.
Wabup Jembrana itu pun mengaku, bahwa pihaknya sangat antusias mempelajari secara langsung vanili di Bondowoso. Terlebih, sebagaimana dikutipnya dari obrolan bersama Wakil Bupati Irwan Bachtiar Rahmat, bahwa vanili di Bondowoso akan diwacanakan untuk menjadi salah satu komiditi unggulan.
“Tentu kami ingin melihat secara langsung. Bahwa, vanili disini juga cukup baik. Saya dengan juga dari Pak Wabup, bahwa komiditi Vanili ini akan menjadi komiditi unggulan. Luar biasa disini,” akuinya.
Ditempat yang sama, Wakil Bupati Bondowoso, H Irwan Bachtiar Rahmat, S.E, M.Si menjelaskan, bahwa dengan adanya kunjungan ini, justru akan membuat pihak terkait lebih intens untuk membumikan bagaimana Bondowoso sebagai pusatnya dan lumbungnya vanili. Bahkan, vanili bisa menjadi produk unggulan ke dua setelah kopi.
“Yang pertama saya terima kasih kepada Pemkab Jembrana yang sudah menjadikan Bondowoso sebagai tempat tujuan untuk belajar bidang perkebunan vanili. Saya juga terimakasih kepada Pak Siginting sebagai Ketua Asosiasi Vanili Indonesia, yang kebetulan juga orang Bondowoso, dan betul-betul bisa membawa nama Bondowoso,” terangnya.
Wabup Irwan pun mengaku, bahwa selain berbicara banyak hal tentang vanili. Ia pun menyampaikan beberapa jumlah potensi lain di Bondowoso, baik di bidang peternakan, perkebunan, mau pun pertanian.
“Tadi saya sudah sampaikan juga punya unggulan lainnya. Disini juga punya peternakan, dan bidang lainnya yang memang Pemkab Jembrana harus mengetahui secara utuh mengenai potensi yang ada di Bondowoso. Sehingga Bondowoso bisa menjadi tempat rujukan mereka belajar baik di bidang peternakan dan bidang lainnya,” pungkasnya. [san]
