Wabup Ingatkan Ketua RT-RW Waspada Kejahatan Seksual

Kejahatan SeksualGresik, Bhirawa
Tingginya angka aborsi di tanah air yang mencapai 2,5 juta, membuat Wakil Bupati (Wabup) Gresik Moh Qosim merasa prihatin. Sehingga Wabup Qosim minta kepada semua Ketua RT dan RW ikut mewaspadai munculnya kejahatan seksual tersebut.
Harapan Wabup Qosim ini disampaikan saat membuka acara Pembinaan dan Penguatan Lembaga Kemasyarakatan (RT/RW) Kab Gresik pada Senin (23/5) berlangsung di Ruang Mandala Bakti Praja.  Acara yang dihadiri 500 Ketua RT dan RW se Kab Gresik ini menghadirkan nara sumber dari Badan Pemberdayaan Masyarakat Provinsi Jatim.
”Anda sebagai pemimpin serta tokoh masyarakat di wilayah desa dan kelurahan, tentu harus selalu mewaswaspadai dengan keberadaan anak-anak dan remaja. Menurut berita dan informasi justeru para remaja dan anak-anak yang rentan terhadap kasus kasus kejahatan seksual,” tutur Wabup Qosim.
Pada kesempatan itu, Wabup Qosim juga memberikan angin segar kepada para Ketua RT dan RW. ”Tahun mendatang, kami akan mengupayakan untuk menaikkan honor para Ketua RT dan RW se Kab Gresik. Semoga bisa naik 100%,” harap Qosim.
Selaku Pemerintah, Qosim meminta maaf karena tidak bisa memberikan honor lebih banyak. ”Karena setiap sedikit kenaikan akan menaikkan anggaran bermilyar-milyar rupiah,” tambahnya.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Kab Gresik, Agus Budiono melalui Kabag Humas Suyono mengatakan, yang disampaikan Wabup ini benar. Dengan Honor RT/RW saat ini sebesar Rp500 ribu per tahun dengan jumlah RT RW sebanyak 7.957 maka dana yang dianggarkan sekitar Rp40 miliar per tahun milyar. ”Kalau pada tahun 2017 naik 100%, maka tinggal dikalikan dua dari anggaran yang sekarang,” ujarnya. [eri]

Tags: