Wabup Pungkasiadi bersama istri mengunjungi Kec Kemlagi dalam agenda rembug Desa, Rabu (10/7). [kariyadi/bhirawa]
Kab Mojokerto, Bhirawa
Enam desa di Kecamatan Kemlagi mendapatkan kucuran Bantuan Keuangan (BK) Desa tahun anggaran 2019. Bantuan itu diserahkan langsung Wakil Bupati Mojokerto, Pungkasiadi, ketika rembuk desa di Pendapa Kec Kemlagi, Rabu (10/7) kemarin.
Enam desa yang mendapat kucuran BK itu diantaranya Desa Tanjungan menerima Rp400 juta, Mojopilang Rp300 juta, Mojodowo Rp400 juta, Watesprojo Rp400 juta, Mojorejo Rp400 juta, dan Desa Kemlagi sebesar Rp300 juta.
Usai menyerahkan bantuan, Wabup Pungkasiadi mengatakan, BK Desa dimaksudkan untuk mempercepat pembangunan di pedesaan. Guna menyeimbangkan pertumbuhan, perekonomian, kesehatan, infrastruktur, juga pendidikan di Kab Mojokerto. Dirinya bahkan ingin agar Kec Kemlagi memiliki satu lagi sekolah SMP di Kec Kemlagi.
”Prinsip kami adalah pemerataan di segala bidang. Mulai pendidikan, dimana Pemkab Mojokerto ingin menambahkan satu lagi sekolah SMP di Kec Kemlagi. Lalu ada kesehatan, juga infrastruktur yang kurang sedikit lagi kira-kira 20% lagi. Sinkronisasi, sinergi, inilah yang membuat kita maju,” kata Wabup yang hadir bersama Wakil Ketua TP PKK, Yayuk Pungkasiadi, Asisten Administrasi Umum, Didik Safiqo Hanim, beserta OPD terkait.
Tri Cahyo Harianto, Camat Kemlagi, dalam acara ini melaporkan beberapa hal terkait progress pembangunan Kec Kemlagi. Infrastruktur di Kec Kemlagi sudah bagus. Hanya tinggal beberapa jalan poros yang putus pembangunannya. Seperti di Desa Mojodowo, Pandankrajan, Japanan, dan Mojokumpul. ”Kami mengucapkan terimakasih pada Pemkab Mojokerto, yang sudah memperhatikan pembangunan infrastruktur agar dilaksanakan secara merata,” kata Cahyo. [kar]
