Wakil Bupati saat menyerahkan piala kepada para pemenang Duta Anti Narkoba 2018. [achmad suprayogi/bhirawa]
Sidoarjo, Bhirawa
Penanganan masalah penyalahgunaan Narkoba harus dilakukan dengan langkah preventif. Sehingga para Duta Anti Narkoba yang terpilih ini diharapkan dapat memberikan wawasan tentang bahaya penyalagunaan narkoba di tengah-tengah masyarakat.
Hal itu ditegaskan Wakil Bupati (Wabup) Sidoarjo, H Nur Ahmad Syaifuddin SH, saat membuka grand final Pemilihan Duta Anti Narkoba Sidoarjo tahun 2018 di Amphitheater Pazkul Perumahan KNV Sidoarjo, Sabtu (14/7) malam.
Menurut Wabup, langkah preventif ini sangat penting dilakukan untuk mencegah bertambahnya korban penyalagunaan Narkoba. Karena para penghuni Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas saat ini didominasi kasus Narkoba. Sekitar 70% warga binaan penghuni Lapas yang dihukum karena tersandung Narkoba.
”Kegiatan pemilihan Duta Anti Narkoba seperti ini adalah salah satu langkah preventif yang dapat dilakukan. Duta Anti Narkoba dapat mensosialisasikan kepada para remaja tentang bahaya Narkoba. Makanya, kegiatan seperti ini diharapkannya dapat diteruskan. Saya juga meminta ada eksen-eksen lainnya untuk membendung jatuhnya korban Narkoba agar tak bertambah lagi,” pinta Cak Nur sapaan akrab Wakil Bupati Sidoarjo.
Dalam pemilihan Duta Anti Narkoba 2018 itu, telah menobatkan Akbar Reiki berpasangan dengan Iga Rahma Azhari menjadi juara pertama. Disusul juara kedua ditempati M Firdaus Arwandi berpasangan dengan Farida Rahmalia. Sedangkan juara ke tiga diraih Lukman Hakim berpasangan dengan Mirza Gustavida. Dalam grand final itu juga dinobatkan juara favorit yang disandang Deva Riyan berpasangan dengan Dian Fitri.
Ketua Pelaksana Kegiatan Pemilihan Duta Anti Narkoba Sidoarjo, Mahira Agustin mengatakan, peserta yang mengikuti grand final telah melewati berbagai seleksi. Peserta di awal seleksi mencapai133 peserta. Kemudian dilakukan seleksi tes tulis yang menyisakan 50 peserta. Dari 50% itu kembali dilakukan seleksi tes wawancara dan bakat. ”Akhirnya menyisakan 20 finalis yang memasuki grand final,” jelasnya. [ach]
