Wabup Sidoarjo: Kehadiran Warga Masih Kurang Maksimal

Wabup Nur Ahmad Syaifuddin bersama istrinya memasukkan surat suara ke kotak suara. [achmad suprayogi/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
Melihat kondisi masyarakat yang kurang semangat untuk memberikan hak pilihnya di TPS-TPS. Wakil Bupati Sidoarjo mengajak masyarakat Sidoarjo, untuk berbondong-bondong memberikan hak pilihnya sebelum batas waktu yang ditetapkan. Pengalaman dalam Pilgub 2018 ini bisa menjadikan pembenahan dalam Pileg dan Pilpres mendatang.
“Kami sangat berharap pelaksanaan Pilgub kali ini berjalan sukses dengan tingkat kehadiran yang maksimal. Tidak ada tuntutan dan somasi apapun pada akhir perhitungan nanti. Semuanya berjalan lancar,” harap Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin usai mencoblos di TPS 1 Desa Janti Kec. Waru Sidaorjo, Selasa (27/6) kemarin.
Kenapa ajakan ini digaungkannya? Pasalnya kami melihat masyarakat seakan kurang gebyar dalam menyambut Pilgub 2018 ini. ”Saya melihat respon masyarakat masih kurang. Karenanya hal ini bisa menjadikan evaluasi bagi pemerintah pusat dan daerah agar kehadiran masyarakat dalam menggunakah hak pilihnya bisa maksimal,” harap Nur Ahmad Syaifuddin yang didampingi istrinya Turidatus Salimah.
Sementara itu, siangnya Bupati Sidoarjo Saiful Ilah juga berharap pelaksanaan Pilgub Jatim berjalan aman dan lancar, untuk warga Sidoarjo berpesan agar menggunakan hak suaranya. ”Siapapun yang menang harus diterima dengan lapang dada, pendukung pasangan calon (Paslon) yang kalah harus menerima, begitu juga pendukung Paslon yang menang juga bisa saling menghargai,” harap Abah Saiful.
Saiful llah juga berharap jalannya pesta demokrasi Pilgub Jatim 2018 di Sidoarjo ini lancar dan aman. Ada 2887 TPS seluruh Sidoarjo. ”Semoga pencoblosan di Sidoarjo tetap aman dan hasil penghitungannya diterima semuanya secara baik,” pesannya. [ach]

Tags: