Wabup Sidoarjo Lepas 180 Atlet FORMI

Wakil Bupati saat melepas 180 atlet FORMI di Pendopo Disporabudpar.(achmad suprayogi/bhirawa)

Wakil Bupati saat melepas 180 atlet FORMI di Pendopo Disporabudpar.(achmad suprayogi/bhirawa)

Sidoarjo, Bhirawa
Setelah melakukan persiapan untuk mengikuti FORNAS (Federasi Olahraga Rekreasi Nasional. Sebanyak 180 atlet FORMI (Federasi Olah Raga Rekreasi Indonesia) Sidoarjo  telah dilepas oleh Wakil Bupati Sidoarjo H MG Hadi Sutjipto SH MM. “Mereka telah berangkat ke Propinsi Bali untuk mengikuti FORNAS 2015,” tegas MG Hadi Sutjipto usai melepas upacara pemberangkatan, pada Kamis(8/10) di Pendopo Disporabudpar Sidoarjo.
Kepada para atlet, Hadi Sutjipto memberikan semangat agar menjadi juara pada Fornas 2015 ini meski dengan keterbatasan dana. Dana minim, namun harus tetap semangat. “Bawa nama harum Sidoarjo di Fornas Bali,” jelas Hadi Sutjipto.
Calon Bupati periode 2016-2021 ini juga berpesan, agar seluruh atlet bisa bekerja sama untuk hasil terbaik, karena momen penting ini akan menjadi bekal pada Forum Olahraga Rekreasi dunia di Jakarta 2016 nanti. “Saya berharap tetap semangat, tetap yakin akan bisa menang,” harapnya.
Acara yang digelar di Pendopo Disparbudpar ini terasa istimewa, pasalnya sebelum melepas para atlit, Hadi Sutjipto mendapat kue ulang tahun dan kado dari perwakilan atlit. “Selamat ulang tahun Pak Tjip, semoga panjang umur,” ucap Suwignyo Sekretaris Formi saat memberikan kado.
Disisi lain, sebagai Ketua LKS Tripartit MG Hadi Sutjipto menyempatkan berkunjung ke PT Sekar Laut. Dalam kunjungannya tersebut, Pak Tjip (sapaan sehari-harinya) diterima langsung oleh Pimpinan PT Sekar Laut Harry Sugono.
Disela-sela kunjungan, Pak Cip mengatakan kalau kunjungan tersebut dalam rangka dengar pendapat dan evaluasi  Upah Minimum Kabupaten (UMK). Seperti diketahui,  dalam  tiga tahun terakhir mengalami fluktuasi dalam situasi perekonomian nasioanal yang mengalami pelemahan.
Kami ingin berdialog dengan pemilik perusahaan dan pekerja terkait UMR.  Dengan mendengar saran dan masukan dari berbagai pihak. Saya berharap, ke depan pemerintah Kabupaten Sidoarjo dapat lebih bersinergi dengan perusahaan untuk mengembangkan potensi lokal di sekitar perusahaan, yaitu turut memperbaiki pendidikan dan kesehatan. “Minimal pekerja di perusahaan dapat berbagai program pemberdayaan yang lain, agar bisa disinergikan dengan lingkungannya,” jelasnya. [ach]

Rate this article!
Tags: