Wabup Situbondo Resmikan Program Perikanan Tangkap dan Pemberdayaan Nelayan

Wabup Yoyok Mulyadi didampingi Kepala Dinas Perikanan Sopan Efendi saat menyerahkan bantuan kepada nelayan dalam program perikanan tangkap dan pemberdayaan nelayan di Desa Wonorejo Kecamatan Banyuputih Rabu (24/6). sawawi/bhirawa.

Situbondo, Bhirawa.
Wakil Bupati Situbondo Yoyok Mulyadi dengan didampingi Kepala Dinas Perikanan Situbondo Sopan Efendi meresmikan program kegiatan perikanan tangkap dan pemberdayaan nelayan di Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih Situbondo, Rabu (24/6).

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Kepala BPN, pimpinan BPD Jatim Cabang Situbndo, pimpinan Bank BNI Cabang Situbondo, Pimpinan Bank BRI Cabang Situbondo bersama Forpimka Banyuputih, Kades Wonorejo serta jajaran tokoh masyarakat desa setempat.

Menurut Kepala Dinas Perikanan (Diskan) Kabupaten Situbondo, Sopan Efendi, salah satu dari kegiatan program pemberdayaan nelayan difokuskan pada penyerahan sertipikat nelayan. Tak hanya itu, kata mantan Camat Sumbermalang itu, kegiatan yang dibuka Wabup Yoyok Mulyadi itu juga mengagendakan penyerahan Kartu Nelayan (KUSUKA), bantuan hibah sarpras penangkapan ikan Situbondo tahun 2020. “Ya, kegiatan ini diselenggarakan oleh Dinas Perikanan Kabupate Situbondo,” ujar Sopan mengawali sambutannya kemarin.

Masih kata Sopan, pelaksanaan program perikanan tangkap dan pemberdayaan nelayan bersumber dari dana APBD Kabupaten Situbondo Tahun Anggaran 2020. Adapun tujuan dari kegiatan ini, untuk memberikan pembinaan, informasi dan pengertian seputar kenelayanan beserta aktifitasnya dalam upaya melakukan penangkapan ikan di laut. “Itu satu diantara tujuan khusus, diselenggarakannya program perikanan tangkap dan pemberdayaan nelayan di Situbondo,” ujar Sopan.

Selain itu, lanjut Sopan, kegiatan ini juga dapat memberikan informasi dan pemahaman kepada nelayan tentang tata cara pembuatan dan manfaat yang diperoleh dari Kartu Nelayan, sertifikat hak atas tanah nelayan serta bantuan sarana prasarana penangkapan ikan.

Selanjutnya, imbu Sopan, kegiatan ini juga memberikan informasi program sosialisasi peraturan perundang-undangan yang ada serta untuk membantu nelayan dalam memberikan solusi dan saran dalam melaksanakan penangkapan ikan.

“Terakhir program ini dapat memberikan saran dan pendampingan kepada nelayan dalam mendapatkan akses permodalan, peningkatan kapasitas usaha penangkapan ikan serta peningkatkan kesejahteraan nelayan,” beber Sopan.

Sopan kembali melanjutkan, program ini berjaln sukses dan lancar karena dihadiri seratus orang yang terdiri dari unsur Kecamatan Banyuputih, Desa Wonorejo, tokoh nelayan Desa Wonorejo dan nelayan penerima program bantuan.

Lebih jauh Sopan menandaskan, ada sejumlah capaian program ini hingga Mei 2020. Diantaranya, kupas dia, sudah tercetak kartu nelayan sebanyak 10.047 kartu (tahun 2018) serta mampu membuat ganti nama kartu KUSUKA sebanyak 402 kartu pada tahun 2019. Adapun pada tahun 2020 ini, sebut Sopan, telah terbit sebanyak 1.064 kartu. “Penerbit kartu KUSUKA Ini adalah Bank BNI selaku mitra KKP dan Dinas Perikanan Stubondo,” sebut Sopan.

Tak hanya itu saja, sambung Sopan, Diskan Situbondo juga telah berhasil membagikan sertifikat hak atas tanah (Sehat) nelayan sebanyak 525 sertipikat mulai tahun 2013-2019. Khusus program penerbitan sertipikat tahun 2020 di Desa Wonorejo, tutur Sopan, ada 75 bidang/sertipikat serta lanjutan program SeHAT di Desa Demung Kecamatan Besuki Tahun 2020-2021 sebanyak 100 sertipikat.

“Terakhir kami juga membagikan bantuan hibah sarpras penangkapan ikan tahun 2020 kepada KUB Desa Klatakan Kecamatan Kendit berupa 3 paket perahu fiber lengkap dengan mesin tempel. Lalu untuk KUB Desa Kilensari Kecamatan Panarukan kami menyerahkan 30 set alat penangkapan ikan berupa jaring,” pungkas Sopan.[awi]

Tags: