Wadahi Seniman, Bangun Galeri Seni Rupa

2-racPemprov Jatim, Bhirawa
UPT Taman Budaya Provinsi Jawa Timur mendapatkan bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk mewadahi para seniman seni rupa . Bantuan ini berupa pembangunan galeri seni rupa .
Direktur Pembinaan Kesenian dan Perfilman Direktorat Jenderal Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI melalui Kepala Seksi Seni Rupa Murni, Dra Maeva Salmah MSi mengatakan, galeri seni rupa yang masih dalam proses pembangunan tersebut memang sudah diidamkan UPT Taman Budaya Jatim.
“Untuk itulah, saya mengharapkan mahasiswa seni rupa bisa memanfaatkan taman budaya. Sebab, taman budaya merupakan wadah aspirasi seniman dan generasi muda lainnya agar bisa melestarikan kebudayaan,” kata Maeva saat membuka kegiatan seminar seni rupa di gedung Cak Durasim, UPT Taman Budaya Jatim di Surabaya, Kamis (23/10).
Galeri seni rupa yang saat ini sedang dalam taraf pembangunan Ini berada di sayap timur bagian depan area Taman Budaya Jatim. Rencananya galeri seni rupa ini bakal memiliki dua lantai.
Dalam kesempatan ini, Maeva mengharapkan, peserta seminar seni rupa bisa menyerap ilmu yang disampaikan berbagai narasumber seperti Prof Dr Dharsono MSn (Guru Besar Jurusan Seni Rupa ISI Surakarta) dengan materi ‘Fenomena Majapahit Sebagai Ide Penciptaan Seni Modern dengan Sentuhan Tradisi’.
Selanjutnya juga ada Bramantijo MSn dari Sekolah Tinggi Kesenian Wilwatikta Surabaya dengan materi ‘Menjelajah Kultur Majapahit Sebagai Identitas Seni Rupa Kontemporer’ dan Adrian Perkasa Shub Int dari Universitas Ciputra Surabaya dengan materi ‘Majapahit Masa Lalu, Kini, dan Akan Datang’.
Sementara Kepala UPT Taman Budaya Jatim, Sukatno SSn mengatakan, seminar seni rupa yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI tersebut mempunyai maksud dan tujuan diantaranya meningkatkan wawasan dan meningkatkan kreatifitas seniman Jatim, khususnya pelukis dan perupa Jatim.
“Selain itu, adanya seminar ini untuk meningkatkan penguatan jaringan berkesenian antar seniman Jatim dan juga memperkuat peran eksistensi taman budaya dalam fungsi pelestarian, pengembangan, dan penyebarluasan produk karya seni budaya bangsa,” katanya dalam seminar yang bertemakan ‘Rebuilt, Reminder Kingdom Of Majapahit’.
Dalam kesempatan ini, Sukatno mengharapkan, peserta yang sebagian besar dari kalangan mahasiswa tersebut datang ke berbagai kegiatan UPT Taman Budaya Jatim. “Jangan hanya datang hanya untuk magang atau kebutuhan penelitian saja. Tapi mengakses pertunjukan masih relatif minim,” ujarnya.
Sekedar diketahui kegiatan ini diikuti 100 orang yang terdiri dari seniman, dan mahasiswa asal Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya, Sekolah Tinggi Teknik Surabaya, STIKOM Surabaya, STKW Surabaya, UK Petra, Unesa, Unair, UK Dharma Cendika, dan Universitas Brawijaya Malang. [rac.adv]

Keterangan Foto : Kepala Seksi Seni Rupa Murni, Dra Maeva Salmah MSi bersama Kepala UPT Taman Budaya Jatim, Sukatno SSn akan membuka kegiatan Seminar Seni Rupa 2014.

Tags: