Surabaya, Bhirawa
Wakil Gubernur (Wagub) Jatim, Saifullah Yusuf mendukung sepenuhnya pihak-pihak yang ingin meningkatkan keahlian bagi kalangan medis sehingga mampu memberikan diagnosis awal yang akurat bagi pasien.
“Pemerintah Provinsi Jatim sangat mendukung pada pihak swasta yang ingin berpartisipasi dalam meningkatkan kualitas layanan kesehatan seperti kemampuan mendiagnosis pasien menjadi lebih akurat,” kata Saifullah dalam sambutannya pada acara MoU RSU dr Soetomo dengan perusahaan elektronik nasional. kamarin (17/2)
Menurutnya, langkah pihak swasta menggandeng dr Soetomo mendirikan pusat pelatihan khusus para dokter sangat tepat, karena selain rumah sakit rujukan terbesar di Indonesia Timur, rumah sakit milik Pemprov Jatim ini juga menjadi salah satu rumah sakit pendidikan (bersinergi dengan Fakultas Kedokteran Unair red) dan telah melahirkan ahli-ahli kesehatan yang keahliannya dikenal bukan hanya di Indonesia saja, tetapi juga mancanegara.
Wagub berharap, dengan mengikuti palatihan ini maka para dokter menjadi semakin ahli dalam menangani pasien.”Harapan kami orang sakit yang berobat dapat ditangani dengan cepat dan maksimal sehingga harapan hidup pasien bisa meningkat,” terangnya.
Sementara Vice President of Corporate Affairs and Corporate Business PT Samsung Electronics Indonesia, KangHyun Lee menuturkan, PT Samsung Electronics Indonesia bekerjasama dengan RSU dr Soetomo dan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (FK UNAIR), hari ini meresmikan SAMSUNG SONO School di Surabaya untuk membantu kalangan medis di Indonesia khususnya di Jatim dalam mengembangkan keterampilan menggunakan peralatan ultrasonografi.”Samsung SONO School bertujuan menyediakan training berkualitas bagi para dokter, bagaimana ultrasonografi dapat meningkatkan keahlian diagnosa mereka,” ungkap KangHyun Lee.
Menurutnya, sejak didirikan tahun 1969, Samsung senantiasa berupaya untuk bisa menghadirkan hal-hal luar biasa agar dapat menciptakan perubahan positif bagi setiap orang dimanapun. Kami berharap dengan kurikulum yang sangat memfokuskan diri pada pendidikan dan pelatihan bagi kalangan media akan memberi keuntungan bagi sektor kesehatan serta membantu meningkatakn kondisi kesehatan di Indonesia.”Upaya ini tidak saja akan membekali para dokter dengan keahlian Ultrasonografi, tetapi lebih jauh lagi, dapat membantu membuka wawasan baru dalam hal pelaksanaan diagnosa dini yang komprehensif dengan bantuan Ultrasonografi,” katanya.
Direktur RSU Dr Soetomo dr Dodo Anondo MPH menambahkan,langkah penanganan kesehatan selama ini diawali dengan diagnosis. Dengan rangkaian perangkat ultrasound, diharapkan membantu dunia kedokteran untuk mendeteksi masalah kesehatan dengan lebih mudah, cepat, dan tepat, sehingga akhirnya dapat memperkecil jumlah kematian.
“Memiliki nilai yang sama dalam memberikan kualitas tinggi internasional kami menyambut baik komitmen kerjasama ini. penerapan teknologi terkini menjadi salah satu perhatian penting demi kemajuan bidang kedokteran, kami yakin kerjasa sama ini sejalan dengan misi RSU dr Soetomo untuk meningkatkan ketrampilan para dokter dan tenaga medis melalui pelatihan yang terakreditasi dan fasilitas yang mumpuni,” tuturnya.
Dikatakannya, yang utama dalam kerjasama ini adalah membantu pasien secara maksimal, profesional, dan akurat. “Peningkatan ketrampilan para tenaga medis ini juga bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dokter menyongsong Masyarakat Ekonomi ASEAN 2015” jelas dr Dodo. [dna]
Keterangan Foto: Mou antara Pemprov Jatim dengan perusahaan elektronik nasional.
