Pemakaman jenazah M, warga Lempean Kedawang Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan, Sabtu (25/7).
Wakil Bupati (Wabup) Pasuruan, KH Mujib Imron meninjau ke rumah duka di Desa Kedawang Kecamatan Nguling Kabupaten Pasuruan, Sabtu (25/7).
Bersama Kapolres Pasuruan Kota dan Dandim 0819, pejabat nomer dua di Kabupaten Pasuruan itu turun ke lokasi paska aksi warga Desa Kedawang yang mengambil paksa jenazah M di RS Dr R Soedarsono Kota Pasuruan.
Seorang warga yang enggan disebutkan mananya itu menyatakan Wabup Pasuruan memberikan pengertian dan meminta agar pemakaman dilakukan secara protokol yang sudah ditetapkan.
Bahkan, Wabup juga memberikan penjelasan jika ada pasien yang meninggal karena wabah bisa termasuk golongan Sahid.
“Usai diberi peringatan oleh Bapak Wabup, keluarga duka dan warga akhirnya sedikit melunak. Pemakaman sampai sore,” ujarnya.
Sekadar diketahui sebelumnya, Warga Dusun Lampean, Desa Kedawang, Kecamatan Nguling, Kabupaten Pasuruan secara mengejutkan mengambil paksa jenazah M yang berada di Rumah Sakit dr R Soedarsono Kota Pasuruan, Sabtu (25/7). Mereka membawa pulang pasien meninggal yang hasil rapid testnya reaktif itu dengan menggunakan kendaraan pickup.
Sementara itu, aparat dari TNI maupun Polri berjaga di lokasi dan sepanjang jalan menuju pemakaman selama prosesi berlangsung. [hil]
