Wakil Bupati Trenggalek Harapkan Data Stanting Tak Dimanipulasi

Wakil Bupati Trenggalek Harapkan Data Stanting Tak Dimanipulasi

Trenggalek, Bhirawa
Salah satu program dalam upaya percepatan dalam pencegahan dan penangganan stanting di Trenggalek agar tepat sasaran dan agar selaras dengan pembebaskan Trenggalek tanpa stanting.
Untuk melakukan pencapaian program percepatan dalam pencegahan dan penangganan stanting agar semua bisa tepat sasaran untuk itu pemerintah Kabupaten Trenggalek melalui Bapemas ( Badan Pemberdayaan Masyarakat) menggelar acara “Rembuk Stanting” menuju Kabupaten Trenggalek yang tanpa stanting di Hotel Bukit Jaas, Kamis (25/4)
Di ucapkan Wakil Bupati Trenggalek Muh Nur Arifin. Dalam upaya mencegahan stanting kalu bisa jangan sampai ditunda, dikarenakan kalau sampai berlarut-larut bisa menyebabkan status gizi buruk di Kabupaten Trenggalek semakin kronis.
“Memang referensi ini bisa kita cegah akan tetapi kalau sampai berlarut larut kondisi stanting ini bisa menyebabkan status gizi buruk yang lebih kronis.” Ucapnya
Menurut Arifin salah satunya penyebab stanting adalah dari desa – desa yang tidak membuang air besar pada tempatnya.
“Yang seperti itu intervensi desa seperi apa, karena Salah satu penyebab stanting adalah adanya desa desa yang tidak membuang air besar yang pada tempatnya.”
Maka di tahun ini harapannya untuk fokus terhadap penangganan stanting dan isu isu terkait jender yang dimulai dari anak, perempuan ,dan desabilitas.
Dijelaskan Arifin menurut dari data independen yang dilakukan posyandu dan bidan di tahun 2018 sekitar ada14, 8 persen berbanding terbalik dari data dari Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) yang data nya di anga lebih dari 30 persen.
“Kalau angka independen yang dilakukan melalu posyandu dan bidan tahun 2018 14,8 akan tetapi kalau dari Rinkesdas sekitar 30 persen”
Untuk itu ditekankan Arifin jangan sampai memanipulasi data, untuk di buat gagah – gagahan kalau angka stantingnya di Trenggalek turun.
” Jangan sampai memanipulasi data, harapnya agar jujur terhadap keadaan agar datanya diukur bener- bener. Kalau benar sudah ada penurunan ya bagus. Akan tetapi kalau masih besar langkah seperti apa yang bisa dilakukan untuk mempercepat dalam menurunkan angka stanting tersebut.”
Dari Dana Alokasi Khusus dari Kementerian Kesehatan yang telah didapatkan untuk Dinas Kesehatan. diharapkan agar bisa menjadi momen penting dalam melakukan pergerakan dalam penangganan stanting di Kabupaten Trenggalek.
“kita juga mendapatkan Dana Alokasi Khusus untuk penugasan dari kementrian kesehatan yang dialokasikan di dinas kesehatan untuk penanganan stanting tersebut, harapannya bisa menjadi momen atau menjadi pergerakan yang masif , untuk itu pihaknya minta dari forum Trenggalek sehat juga peran ibu PKK. Agar bisa ikut mengkampayekan kegiatan sehat.” Harapnya
Masih kata arifin Jangan karena keinginan disebut Trenggalek sudah bebas dari stanting terus kita memanipulasi data, Ketika jadi Bupati bebas dari stanting.
Hal itu malah mengorbankan generasi masa depan. Lebih baik kita jujur terhadap keadaan tetapi kita sepakat terhadap investasi dan intervensi nya. Jelasnya (wek)

Tags: