Wakil Wali Kota Malang Dorong Pelaku Seni Terus Berkreasi

Wakil Wali Kota Malang Sofyan Edi Jarwoko bersama Wakil Ketua DPRD Kota Malang Asmualik saat pembukaan pameran di Gedung DPRD Kota Malang kemarin.

Kota Malang, Bhirawa
Wakil Wali (Wawali) Kota Malang Ir. Sofyan Edi Jarwoko mendorong, para pelukis dan pelaku seni untuk terus berkreasi, guna mendorong peningkatan kunjungan wisata di Kota Malang.
Sebab menurut dia Kota Malang bukan hanya dikenal sebagai Kota Pendidikan. Melainkan juga sebagai Kota Wisata yang selama ini dikenal dalam kancah nasional dan internasional.
“Pelaku seni adalah bagian dari banyak elemen yang perlu didorong untuk terus berkarya untuk menghidupkan Pariwisata di Kota Malang,”tutur Sofyan Edi, disela pembukaan pemeran karya seni yang akan berlansung hingga 21 Maret mendatang di Gedung DPRD Kota Malang itu.
Pria yang akrab disapa Bung Edi itu menjelaskan, salah satu faktor penunjang sebagai Kota Wisata itu adalah keberadaan seniman. Dia pun mendorong agar seniman di Kota Malang senantiasa bergandengan tangan dengan Pemerintah Kota Malang dalam meningkatkan roda perekonomian, tentunya dalam bidang pariwisata.
“Apalagi di era melambatnya ekonomi, maka yang harus digerakkan adalah kegiatan yang berkaitan dengan UMKM dan kesenian. Sehingga mampu menopang keterlambatan sistem secara global,” katanya
Ditempat yang sama Wakil Ketua DPRD Kota Malang Asmualik menambahkan, kesenian menjadi elemen penting yang harus terus dihidupkan.
Karena itu, pihaknya berharap, berharap agar potensi yang dimiliki seniman di Kota Malang terus dimunculkan dan dapat berkembang.
“Karena seniman akan selalu mengangkat keindahan Kota Malang untuk dikenalkan ke berbagai daerah, baik dalam maupun luar negeri,”pungkasnya.
Sementara itu, Ketua DKM Kota Malang, Bobby Nugroho mengatakan, saat ini DKM batu saja selesai dibentuk kembali. Sehingga belum memiliki dana sepeserpun untuk melakukan kegiatan. Meski begitu, seluruh anggota dan seniman di Kota Malang sepakat untuk menggelar kegiatan secara mandiri.
“Karena kami ingin berguna bagi masyarakat, bukan hanya untuk lingkungan seniman saja. Sehingga meski tak memiliki anggaran kami akan bergerak,” terangnya.
Bobby menyebut, Pemerintah Kota Malang sebelumnya telah berjanji memberikan anggaran. Namun anggaran tersebut baru dapat digelontorkan pada 2021 mendatang. Sementara untuk 2020 ini, Pemkot Malang masih belum memberikan pendanaan.
“Sehingga selama satu tahun ini kami akan bergerak secara mandiri,” tambahnya. (mut)

Tags: