Wali Kota Batu Prihatin Anak Kecil Merokok

Wali Kota Batu Eddy Rumpoko saat berdialog dengan anak-anak yang salat Jumat di Masjid Al Umaro Balai Kota Batu, Jumat (19/6) lalu.

Wali Kota Batu Eddy Rumpoko saat berdialog dengan anak-anak yang salat Jumat di Masjid Al Umaro Balai Kota Batu, Jumat (19/6) lalu.

Kota Batu, Bhirawa
Kegemaran merokok ternyata sudah melanda anak-anak kecil. Wali Kota Batu Eddy Rumpoko mengaku prihatin saat menyaksikan sendiri anak-anak usia SD dan SMP sudah merokok usai menjalankan sholat tarawih hari pertama.
Atas fenomena ini, Wali Kota Batu mengecek anak-anak yang salat Jumat di Masjid Al Umaro Balaikota Batu, Jumat (19/6) lalu.
“Ayo Bapak minta angkat tangan, siapa yang merokok,” tanya Eddy Rumpoko kepada 418 anak-anak usia SD hingga SMA yang saat itu dikumpulkan usia Sholat Jumat.
Secara spontan beberapa anak-anak mengangkat jarinya. Bahkan 2 orang anak langsung maju mendekati Walikota Batu dan meminta maaf atas tindakannya tersebut.
“Anak-anak yang suka rokok dan tidak puasa jangan Salat Jumat di sini. Bapak nggak suka kecil-kecil sudah merokok, jangan meniru orang yang sudah dewasa. Janji ya,” kata Eddy Rumpoko menasehati.
Dalam kesempatan itu, Eddy Rumpoko memberi hadiah sebuah sarung bagi mereka agar digunakan untuk salat Tarawih. Sehingga saat salat Tarawih malam harinya, Eddy mengecek anak-anak yang datang ke masjid Al Umaro.
”Nah gitu sarungnya dipakai. Kan kelihatan ganteng,” puji Eddy.
Dikatakan, usia anak-anak membutuhkan bimbingan dan arahan agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang baik dan beriman. Oleh karena itu, Eddy selalu memberikan perhatian kepada anak-anak yang selalu sholat Jum’at di masjid Al Umaro kompleks Balaikota Batu.
“Tiga ratusan hingga lima ratusan anak berjamaah salat Jumat di sini, tetapi mereka tidak pernah ada yang kehilangan sandal atau tertukar sandalnya. Mereka sholat membentuk shaf dengan tertib. Ini menunjukkan mereka jujur dan dapat berprilaku disiplin,” tuturnya.
Ditambahkan, anak-anak merupakan generasi penerus yang akan menentukan masa depan bangsa dan negara Indonesia. Sehingga masalah pendidikan dan pembinaan mental spiritual harus mendapat perhatian serius, baik dari orang tua, ulama maupun pemerintah.  [sup]

Tags: