Wali Kota Blitar Serahkan Beasiswa dan Seragam Gratis

Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi Anwar secara simbolis saat serahkan bantuan Beasiswa dan Seragam Gratis kepada siswa. [Hartono/Bhirawa]

Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi Anwar secara simbolis saat serahkan bantuan Beasiswa dan Seragam Gratis kepada siswa. [Hartono/Bhirawa]

Kota Blitar, Bhirawa
Pemerintah Kota Blitar kembali merealisasikan Visi Misi APBD Pro Rakyat yang bertepatan dengan Upacara Hari Bela Negara dan Hari Nusantara, Senin (19/12) kemarin.
Wali Kota Blitar, Muh. Samanhudi Anwar, menyerahkan bantuan beasiswa akademik dan beasiswa non akademik. Pada kesempatan yang sama Wali kota juga menyerahkan bantuan seragam gratis kepada siswa asal luar kota Blitar. Mengingat selama ini pelajar Kota Blitar sudah menerima seragam gratis dan berbagai fasilitas gratis lainnya.
Wali Kota Blitar menjelaskan pemberian bantuan beasiswa prestasi akademik dan non akademik agar dapat meningkatkan prestasi dan semangat belajar siswa.
“Pemberian beasiswa dan seragam pada hari ini menunjukkan bahwa konsep pendidikan gratis yang ada di Kota Blitar terus berkembang dan semakin bermanfaat. Ini juga menjadi bukti bahwa Pemerintah Kota Blitar berusaha memberikan yang terbaik,” kata Muh. Samanhudi.
Lanjut Samanhudi untuk pemberian Beasiswa akademiik ini mulai jenjang SD sampai dengan SLTA yang diberikan kepada 150 orang, sementara beasiswa non akademik diberikan kepada 189 orang. Beasiswa juga diberikan kepada juara umum sekolah dari seluruh jenjang pendidikan dasar dan menengah. Besaran beasiswa bervariasi. Beasiswa Akademik jenjang SLTA misalnya untuk tingkat Nasional Juara I sampai dengan III misalnya menerima Rp. 1,5 juta sampai Rp2 juta. Juara umum sekolah SD, SMP, dan SMA sederajat berturut turut menerima Rp200 ribu, Rp300 ribu, sampai Rp400 ribu.
Sementara terkait bela negara, Wali Kota Blitar menyatakan khusus dalam konteks Kota Blitar. Bela negara ini memiliki tempat yang berbeda dan lebih istimewa. Mengingat Pemerintah dan masyarakat Kota Blitar telah, sedang, dan akan terus mengikrarkan daerah sebagai Bumi Bung Karno.
“Ini sebagai komitmen kami Kota Blitar sebagai daerah Bumi Bung Karno,” jelas Wali Kota peraih Satya Lancana Karya Bhakti Praja Nugraha dua kali ini.
Bahkan Wali Kota Samanhudi juga berharap dari Kota Blitar tercinta inilah rasa nasionalisme dan wawasan kebangsaan yang sudah mulai luntur dapat kita gelorakan kembali.
Wujud kesadaran bela negara, jelas Wali Kota merupakan tekad, sikap, perilaku dan tindakan bela negara yang juga menjadi bagian dari upaya penguatan karakter dan jati diri bangsa yang berkepribadian dan berkebudayaan.
“Dengan kesadaran bela negara ini penting untuk ditanamkan sebagai landasan sikap dan perilaku bangsa Indonesia, sebagai bentuk revolusi mental sekaligus untuk membangun daya tangkal bangsa dalam menghadapi kompleksitas dinamika ancaman sekaligus untuk mewujudkan ketahanan nasional,” ujarnya.
Tambah Samanhudi, kesadaran setiap warga negara yang diaktualisasikan dalam peran dan profesi setiap warga negara merupakan soft power bangsa bahkan akan memberikan efek gentar bagi negara lain yang ingin mencoba mengganggu kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan keselamatan bangsa.
“Pada kesempatan yang baik ini, saya ingin mengajak seluruh komponen di Kota Blitar untuk menyiapkan dan mengantisipasi masa depan yang penuh dengan tantangan dan ancaman. Karena, ancaman terhadap kedaulatan dan kelangsungan negara di era globalisasi ini semakin kompleks dan bersifat multidimensi serta berada di semua aspek kehidupan, seperti ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi informasi, pertahanan dan keamanan”, pungkasnya. [htn.adv]

Tags: