Wali Kota Madiun, Maidi saat memberikan materi diklat Revitalisasi Koperasi di Rumah Makan Ayam Goreng Pemuda, Rabu (23/11). [sudarno/bhirawa]
Koperasi sehat negara kuat. Karenanya, keberadaan koperasi juga cukup penting dalam membangun ekonomi. Tak heran, jika Pemerintah Kota Madiun juga memperhatikan keberadaan koperasi yang ada di Kota Pendekar. Salah satunya, melalui pendidikan dan pelatihan (diklat). Diklat kali ini diberikan guna merevitalisasi koperasi berbasis teknologi informasi dan digitalisasi.
”Perubahan harus diikuti. Kalau tidak akan tertinggal. Kalau sekarang eranya digitalisasi, koperasi juga harus seperti itu,” kata Wali Kota Madiun, Maidi saat memberikan materi Diklat Revitalisasi Koperasi di Rumah Makan Ayam Goreng Pemuda, Rabu (23/11).
Saat ini, lanjut Wali Kota, masyarakat membutuhkan kemudahan-kemudahan dalam pelayanan. Kemudahan yang berbasis teknologi. Koperasi juga harus bisa memberikan hal tersebut. Harapannya, keanggotaan semakin bertambah dan koperasi menjadi lebih kuat ke depan. Wali Kota menyebut terdongkraknya perekonomian memang tidak lepas dari peran koperasi.
Karenanya, Wali Kota berharap koperasi bisa tetap eksis dan semakin berkembang ke depannya. ”Jadi jangan hanya jalan ditempat. Jangan hanya itu-itu saja. Harus ada sesuatu yang baru untuk diberikan,” ungkapnya.
Ke depan, Wali Kota, berharap koperasi semakin mengambil peran untuk Kota Madiun. Semakin tumbuh dan berdaya. Sebab, koperasi yang identik dengan gerakan ekonomi rakyat memiliki peranan penting di dalam upaya pembangunan perekonomian daerah.
Salah satunya kata Wali Kota, menyediakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat. Serta, memberikan kesempatan bagi UMKM untuk mengembangkan usahanya. ”Koperasi ini berkaitan dengan yang lain. Mulai UMKM hingga urusan lapangan pekerjaan. Koperasi harus semakin berdaya,”tegas Wali Kota.[dar.ca]
