Wali Kota Malang Lepas Jenazah Mantan Wakil Wali Kota Bambang PU

Wali Kota Sutiaji didampingi Wakil Wali Kota Sofyan Edi Jarwoko saat melepas jenazah Bambang Prio Utomo, Senin (6/7) kemarin

Kota Malang, Bhirawa
Kota Malang kehilangan tokoh terbaiknya, yakni mantan Wakil Wali Kota Malang periode 2003-2008, Drs H Bambang Priyo Utomo. Senin (6/7) kemarin, tepat pukul 04.30, di RS Aisiyah, Malang, alhamhum menghembuskan nafas terakhirnya dalam usia 68 tahun. Air mata Wali Kota Malang Sutiaji, meleleh saat melepas kepergian Bambang Priyo untuk selama – lamanya.

”Saya bersaksi Almarhum Pak Bambang orang yang baik, beliau telah berjasa dalam membangun Kota Malang, kami akan selalu mengenang jasa beliau,” tutur Sutiaji.

Sutiaji mengisahkan, jika almarhum orang yang tidak pernah menyalahkan orang lain. Karena itu kebaikan yang telah ditanamkan harus terus dilakukan oleh anak – anaknya, sehingga menjadi ladang amal soleh bagi almarhum.
.
”Almarhum Pak Bambang milik Allah, kapanpun diambil kami hanya bisa melakukan itibar. Atas nama Pemkot dan masyarakat, saya mengucapkan bela sungkawa yang sedalam – dalammya untuk bapak kita, sahabat kita,” tambah Sutiaji.

Pengabdian Almarhum selama, 10 tahun jadi Wakil Wali Kota Malang, setelah itu Ketua PMI. Sebuah jabatan sosial, yang akan terus dikenang oleh seluruh masyarakat Kota Malang.

Mantan Wali Kota Malang, Drs Peni Suparto MAP, juga memberikan penilaian positif bagi alamarhum. Bagi dia Alamarhum adalah teman dan sahabat yang baik. ”Selama 10 tahun bersama Pak Bambang Prioyo Utomo, sekalipun tidak pernah ada konflik. Beliau adalah sosok yang sangat mengerti terhadap keadaan. Tentunya kami sangat kehilangan,” tutur Peni.

Bahkan Peni mengaku kaget mendengar kabar, meninggalnya sosok yang santun ini. ”Bersama beliau kami pernah memimpin Kota Malang,” ujar Peni.

Perwakilan keluarga, Sugeng Prayitno, menyampaikan terimakasih kepada para pejabat yang menyempatkan diri hadir secara langsung, di kediaman, almarhum di RT 1 RW 12 Kelurahan Tulusrejo, Lowokwaru Kota Malang.

”Kami kekuarga besar menyampaikan terima kasih, kepada seluruh pejabat yang sudah hadir dalam prosesi pemakaman dari rumah duka hingga ke tempat peristirahatan terakhir di makam Samaan,” tuturnya.

Seluruh keluarga, meminta kepada sahabat dan teman – teman dimasa hidup alamarhum untuk memaafkan seluruh kesalahan almarhum. ”Almarhum sudah lama sakit liver, sebelumnya sudah dirawat di RS Persada, kemudian terkahir di rawat di RS Aisiyah, hingga meninggal dunia,” ujarnya.

Kabar meninggalnya almarhum Bambang Priyo Utomo pertama kali disampaikan melalui perbincangan di beberapa grup pesan singkat WhatsApp. ”Inna lillahi wa inna ilaihi rojiun, mantan wakil wali kota Bapak Bambang Priyo Utomo telah wafat subuh tadi. In Syaa Allah husnul khotimah. Semoga diampuni segala dosa dan khilafnya, diterima amal ibadahnya dan ditempatkan yang terbaik disisi Allah SWT. Serta keluarga yang ditinggalkan semoga diberi kesabaran, keiklasan dan tawakkal. Aamiin YRA,” tulis peaan yang tersebar di beberapa grup pesan singkat WhatsApp.

Bambang Priyo Utomo sebelumnya terpilih sebagai Wakil Wali Kota Malang periode 2003-2008 mendampingi Peni Suparto. Saat itu, Bambang juga menduduki Ketua DPD Partai Golkar Kota Malang. Sementara itu, belum lama ini Bambang juga ditetapkan sebagai Ketua PMI Kota Malang periode 2017 – 2022. Bambang dilantik bersama pengurus dan dewan kehormatan periode 2017 – 2022.

Beberapa agenda di PMI Kota Malang juga masih dipimpin Almarhum Bambang hingga napas terakhirnya. Bambang dikenal sebagai sosok yang baik dan suka mengayomi. Pembangunan Markas PMI Kota Malang adalah salah satu karyanya. [mut]

Tags: