Wali Kota Malang Minta Pebulu Tangkis Dibina Sejak Dini

Plt. Wali Kota Malang Sutiaji saat memimpin apel di depan Balai Kota Malang, Selasa 2/7 kemarin

Malang, Bhirawa
Wali Kota Malang Sutiaji meminta pembinaan para pebulu tangkis dilakukan sejak usia dini, salah satunya melalui even-even pertandingan seperti Kejuaraan Kota Bhayangkara Malang Open 2018 yang diikuti kurang lebih 500 peserta.
Menurut Sutiaji di Malang, Rabu, Pemkot Malang akan mengupayakan adanya penambahan gedung sarana olahraga bagi masyarakat Kota Malang. Nantinya, dengan adanya penambahan gedung sarana olahraga berskala nasional, diharapkan even tingkat nasional juga meningkat.
“Bibit unggul ini tolong untuk dibina,” kata Sutiaji, saat menghadiri pembukaan Kejurkot Bhayangkara Malang Open 2018, di Kota Malang, Jawa Timur.
Pada kesempatan itu, Sutiaji juga melakukan pertandingan pembuka. Sutiaji berpasangan dengan Ketua Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Jawa Timur Wijanarko Adi Mulya melawan Ketua PBSI Kota Malang Heri Mursid Brotosedjati yang berpasangan dengan Kabagops Polrestabes Surabaya AKBP Eddwi Kurniyanto.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Kejurkot Bhayangkara Malang Open 2018 Sigit Permadi mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan kepada peserta yang masuk kategori pra-usia dini, dan usia dini. Dari kategori tersebut, jika ditemukan bibit pemain yang bagus, akan diberikan pembinaan.
Sedangkan untuk peserta yang masuk dalam kategori pemula dan remaja, para pemenang dalam kategori itu akan dikirimkan dalam kejuaraan Jatim Junior Master. Dalam Kejurkot Bhayangkara Malang Open 2018 tersebut, diikuti oleh kurang lebih 500 peserta.
Dari 500 peserta tersebut terbagi dari kategori pra-usia dini di bawah 10 tahun, usia dini maksimal berusia 10 tahun, anak-anak maksimal 12 tahun, pemula maksimal 14 tahun, remaja maksimal 16 tahun, taruna maksimal 18 tahun, dewasa tanpa batasan usia, dan veteran untuk usia 40 tahun ke atas.
“Nanti pemenangnya akan mewakili Kota Malang untuk bertanding di luar wilayah, seperti yang akan datang Jatim Junior Master,” kata Sigit. [ant]

Tags: