Wali Kota Mojokerto Dorong OPD Tingkatkan Serapan APBD Khususnya Pengadaan Barang dan Jasa

Wali Kota saat memberikan semangat kepada OPD untuk meningkatkannpenyerapan anggaran pengadaan barang dan jasa.

Kota Mojokerto, Bhirawa.
Wali kota Ika Puspitasari mendorong setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkot Mojokerto untuk meningkatkan serapan APBD khususnya terkait pengadaan barang dan jasa.

Hal ini terkait penyerapan belanja daerah melalui mekanisme pengadaan barang dannjasa belum maksimal. Sebab ditahun 2022 dari total 80 paket tender fisik dan non fisik yang dicanangkan baru 74 paket yang selesai 100 persen madih menyisahkan 6 paket.

”Namun demikian saya tetap mengapresiasi kinerja OPD, terutama operator SIRUP yakni Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan yang berperan langsung dalam proses pengadaan barang dan jasa,” demikian antara lain disampaikan oleh Wali Kota Ika Puspitasari saat sosialisasi dan Rakor Monev Rencana Umum Pengadaan barang dan jasa di Trawas Hotel, senin (30/1) malam.

Lebih lanjut ditambahkan Wali Kota, dirinya terus mendorong, lantaran dalam setiap rapat evaluasi nasional, beberapa kali yang dipimpin langsung oleh presiden, pesan tersebut selalu tidak luput disampaikan.

Menurutnya seluruh kepala deerah se-Indonesia ini selalu diminta untuk terus meningkatkan serapan anggaran melalui percepatan pengadaan barang dan jasa. Untuk itu Wali kota Ika terus mengingatkan kepada kinerja OPD, meski penyerapannya belum 100 persen.

“Ada progres positif terkait presentase maupun kuantitas dari paket-paket pengadaan barang dan jasa yang ada di Kota Mojokerto, dan ini juga berkat para operator SiRUP,” ujar wali kota yang akrab disapa Ning Ita ini.

Ia meyakini selama semua pihak mau berproses, menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan mengikuti peraturan yangg ada, maka tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

“Apa yang kita lakukan semua ini bentuk pengabdian untuk Kota Mojokerto. Kita melaksanakan program dan kegiatan, muaranya untuk rakyat,” tegas Ning Ita.(min.gat)

Tags: