Wali Kota Mojokerto Mengajar Siswa Secara Daring

Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari saat menjadi guru daring untuk siswa siswi SMP. [hasan amin]

Khawatir Semangat Belajar Siswa Turun
Mojokerto, Bhirawa
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari, ternyata tidak habis akal dalam menghadapi turunnya semangat para siswa tingkat SD, SMP dan SMA, di Kota Mojokerto. Akibat sudah hampir enam bulan terakhir ini mereka tidak bisa belajar di sekolah, akibat pandemi Virus Corona atau Covid 19.
Hal ini dibuktikan dengan langkah yang dilakukan beberapa hari terakhir ini, Wali Kota perempuan pertama di Kota Onde – onde ini menyempatkan diri menjadi guru, dan mengajar secara Daring untuk para siswa SMP. Agar menarik perhatian siswa.
Bahkan Ning Ika-sapaan akrab Wali Kota Mojokerto ini, mengagendakan untuk menjadi guru dan mengajar secara Daring untuk para siswa SD pada 16 September mendatang. Setelah sukses menggaet perhatian siswa SMP. Saat menjadi guru dan mengajar secara Daring Selasa (8/9) lalu di Rumah Rakyat Jl Hayam Wuruk, Kota Mojokerto.
Pembelajaran secara Daring yang digelar secara langsung di Rumah Rakyat Jl Hayam Wuruk 50, Magersari itu diikuti ratusan siswa SMP negeri maupun swasta se-Kota Mojokerto. Pada kesempatan ini, Ning Ika memberikan penjelasan terkait ekonomi kreatif yang didalamnya mengandung sosial dan budaya Kota Mojokerto.
“Dalam situasi pandemi Covid 19 ini, hampir lima bulan para siswa ini tidak bisa mengenyam pendidikan di sekolah. Tentu situasi ini, membawa dampak psikologi bagi para siswa. Nah, setengah tahun ini pasti memberikan dampak merosotnya semangat mereka dalam belajar akibat kejenuhan. Maka saya membuat inovasi dengan menjadi pengajar bagi para siswa secara Daring,” jelasnya.
Lebih lanjut, Ning Ika menambahkan, Pembelajaran dengan mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) yang memfokuskan pada tema ekonomi kreatif, lebih ditekankan agar para generasi muda dapat menjadi bagian dalam pembangunan Kota Mojokerto kedepannya. Dimana, Kota Mojokerto merupakan kota perdagangan yang didominasi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Sehingga diawal kepemimpinannya menjabat Wali Kota Mojokerto, Pemerintah Kota Mojokerto sejak awal telah membuat program dalam menggerakkan ekonomi kreatif yang berfokus pada pergerakan UMKM. ”Hal ini tidak lepas dari Kota Mojokerto sebagai pusat daerah perdagangan bagi daerah tetangga. Terlebih, kota ini merupakan kota penyangga bagi kota – kota besar di Jawa Timur,” tandas Ning Ika.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Mojokerto, Amin Wachid menambahkan, jika nantinya Wali Kota Ning Ika akan memberikan pembelajaran juga bagi siswa SD negeri maupun swasta se-Kota Mojokerto akan dilaksanakan pada 16 September mendatang.
“Alhamdulillah, ini tadi semangat para siswa untuk belajar sangat luar biasa saat diajarkan ibu wali kota. Interaksi tanya jawab pun berlangsung penuh semangat. Terlebih, tadi para siswa yang dapat menjawab pertanyaan dari ibu wali kota juga mendapatkan hadiah istimewa berupa gadget. [min]

Tags: