Wali Kota Mojokerto Segera Mutasi Eselon 1

Kota Mojokerto, Bhirawa
Wali kota Mojokerto diprediksi dalam waktu dekat bakal merombak posisi pejabat eselon II setingkat Kepala Satuan Kerja Kepala Daerah (SKPD). Pergeseran jabatan ini dilakukan menyusul turunnya hasil asesment 27 pejabat eselon II dari Badiklat Jatim.
Hasil asesment itu dijadikan pertimbangan penempatan posisi para pejabat tersebut.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD), Endri Agus tidak menampik  perihal turunnya hasil assesment.
“Sudah turun sejak 28 Desember lalu, dan sekarang ditangan Wali kota. Tidak ada yang tahu isinya seperti apa, karena bersifat rahasia,” kata Endri Agus, Selasa  (5/1) kemarin.
Agus menambahkan, hasil asesment yang bersifat rahasia itu  dipegang Walikota dan berisi nilai assesment 27 orang pejabat eselon II, termasuk lima Staf Ahli.
Ditemui terpisah, Wali Kota Masud Yunus membenarkan turunnya nota assesment tersebut.
“Sudah saya pegang. Tapi yang turun itu bukan penilaian  job karier tapi ini job level. Job level mengarahkan kemampuan penempatan seseorang untuk ditempatkan sesuai dengan bidangnya,” tandas Wali kota.
Wali kota mengaku telah memberikan mandat kepada Baperjakat yang diketuai Sekda Agus Nirbito untuk bersidang menentukan siapa-siapa yang bakal digeser. “Tadi pagi Baperjakat sudah membahas siapa-siapa yang bakal digeser. Tapi penentuannya tetap nanti keputusan ada  pada saya,” cetusnya.
Ia berharap, dengan adanya usulan dari Baperjakat ini maka penataan personil lebih maksimal. “Dengan berperannya Baperjakat saya harap pemerintahan ini berjalan sehat dan sebagaimana mestinya.”
Meski demikian, Walikota enggan mengatakan kapan mutasi digelar. “Nantilah, yang jelas tidak terlampau lama. Dan apalah arti mutasi itu,” pungkasnya.
Dalam kesempatan itu ia mengatakan mutasi ini termasuk Staf Ahli. Kelima pejabat “kotakan” itu bakal ditempatkan sesuai dengan rekomendasi asesment.
Dengan diisinya jabatan Kadiskoperindag, maka Staf Ahli nanti akan diisi empat orang karena kurangnya formatur pegawai. Setelah ini, Walikota mengagendakan assesmen yang sama bagi pejabat eselon III dan assesmen untuk promosi sebagai pejabat eselon II. [kar.]