Wali Kota Probolinggo Bantu Bantu Biaya Akomodasi Balita Bibir Sumbing

Mahmud Amirudin memangku anaknya yang segera operasi bibir sumbing di terima wali kota Hadi di rumah dinasnya. [wiwit agus pribadi/bhirawa]

Kota Probolinggo, Bhirawa
“Rejeki bisa dicari, namun kesempatan tidak bisa terulang”, kalimat inilah yang menjadi motivasi bagi Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin dalam menanggapi setiap informasi yang membutuhkan kehadiran pemerintah dalam membantu warganya. Setelah membantu kebutuhan Abidzar bersama adik-adiknya, juga membantu biaya akomudasi balita bibir sumbing yang akan dioperasi.

Di rumah dinas wali kota, orang nomor satu di Kota Probolinggo ini membantu Mahmud Amirudin warga Jalan Merpati RT 03/RW 03 Pohsangit Kidul Kelurahan Kademangan. Ia akan membawa anak pertamanya yang berusia 18 bulan untuk dioperasi bibir sumbing di Gresik.

“Kesempatan ini saya pergunakan untuk membantu mereka. Melalui Kesra dan Baznas kita berupaya agar akomodasi dan kebutuhan selama proses operasi anaknya kita bantu. Karena memang orang tuanya tidak mampu,” urai wali kota Hadi, Senin (8/3).

Wali Kota berharap operasi balita bernama Achmad Khoirul Anam ini bisa berhasil. Dengan begitu tumbuh kembangnya sama dengan anak lainnya dan tidak minder saat bergaul nantinya.

“Saya sangat responsif dan perhatikan informasi yang kita terima dari masyarakat. Karena kewajiban pemerintah harus hadir di tengah masyarakat yang membutuhkan, tentunya sesuai dengan aturan dan kebijakan yang ada,” katanya.

Habib Hadi juga memberikan dukungan kepada orang tua balita, agar tetap semangat dalam mengasuh dan membimbing putranya. Pasca operasi bibir sumbing, mereka juga diminta melapor untuk mengetahui perkembangannya.

Sementara itu, Yusnita ibu dari balita itu menyebutkan jika anaknya memiliki kelainan sejak lahir. Selama ini tim medis memantau kondisi anaknya secara daring karena pandemi. Baru malam ini mereka bersama rombongan dari daerah lain berangkat operasi yang difasilitasi oleh Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI).

Usai kemarin (7/3) pagi dikunjungi Wali Kota Probolinggo Habib Hadi Zainal Abidin di kediamannya di Jalan S. Parman RT 04 RW 03 Kelurahan Jati, Kecamatan Mayangan. Nur Komaria beserta putranya, kembali menyambut kedatangan orang nomor satu di Kota Probolinggo itu.

Kali ini, Wali Kota Habib Hadi datang menyerahkan bantuan untuk tiga anak Nur Komaria, yang dua diantaranya mengalami gangguan tumbuh kembang. Anak pasangan Nur Komaria dan Andika Galces ialah M Abidzar Alghifari (6), M Ali Alfatih (2) dan Nur Salsabilah (9 bulan).

Pada kesempatan itu, wali kota tampak didampingi Dinas Sosial, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A), Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Kecamatan Mayangan dan Kelurahan Jati.

Kepala Dinsos P3A Kota Probolinggo Rey Suwigtyo yang mendampingi Wali Kota Habib Hadi siang tadi, mengatakan bantuan yang diberikan berupa susu, popok bayi dan sejumlah santunan. Antara lain lima kardus susu untuk anak usia 5 tahun ke atas, 15 kardus popok celana ukuran L dan santunan senilai Rp1 juta.

Selain penyerahan paket bantuan di atas, Habib Hadi yang mengenakan pakaian batik itu, juga menyerahkan Kartu Pendalungan, kepada ibu muda berusia 25 tahun tersebut. “Ini saya serahkan semua bantuan dari Pemerintah Kota Probolinggo untuk anak-anaknya, mudah-mudahan bermanfaat,” tutur wali kota.

Seperti diketahui, kartu pendalungan adalah salah satu fasilitas yang diberikan oleh Pemkot Probolinggo untuk masyarakat kurang mampu yang tidak tercantum dalam Basis Data Terpadu namun sudah disurvei serta diverifikasi oleh ULT PK Kota Probolinggo. Kartu ini mengcover fasilitas pendidikan, kesehatan dan usaha.

Sebelumnya (6/3) sore, sesuai perintah Wali Kota Habib Hadi, Dispenduk Capil setempat sudah mengurus dan menyerahkan berkas kependudukan seperti Kartu Keluarga, Akte Kelahiran dan Kartu Identitas Anak (KIA), tambah Rey Suwigtyo. [wap]

Tags: