Wali Kota Probolinggo Hj. Rukmini (no empat dari kanan) saat meresmikan Command Center.
Kota Probolinggo, Bhirawa
Pemerintah Kota Probolinggo melalui Diskominfo kini telah resmi memiliki ruang command center. Peresmian ruang yang sangat penting untuk mewujudkan e-government, sekaligus penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara Pemerintah Kota Probolinggo dengan Indosat ooredoo dalam rangka mewujudkan smart city.
Dengan adanya ruang command center ini, diharapkan dapat memberikan kemudahan integrasi dan akses data atau informasi yang diperlukan secara cepat dan aman untuk pusat layanan dan penyimpanan database seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) kecamatan dan kelurahan yang akan dilaksanakan secara bertahap. Hal ini diungkap Wali Kota Probolinggo, Hj. Rukmini, Senin (3/10).
Rukmini, mengatakan bahwa dengan adanya command center ini, dirinya dapat dengan mudah mengontrol wilayah dan kinerja jajaran di bawahnya. “Selain didalam command center akan dapat diakses pemantauan melalui CCTV, aplikasi pada satuan kerja, media sosial dan akses informasi berupa dashboard informasi publik”, ujarnya.
Kesepakatan bersama yang dibuat, memiliki arti penting dan merupakan wujud kesungguhan untuk menata dan menyiapkan proses penyelenggaraan pemerintahan yang transparan dan akuntabel berbasis teknologi informasi dan komunikasi.
“Terdapat beberapa aplikasi smart city, diantaranya aplikasi perpustakaan digital berbasis mobile dengan nama I-Probolinggo di mana diberikan secara gratis lebih dari 2000 buku dan aplikasi Qlue, yakni sebuah platform berbasis media sosial untuk masyarakat agar dapat memberikan laporan apapun secara langsung kepada pemerintah maupun pihak swasta,” katanya.
Kepala Dinas Kominfo Kota Probolinggo, Zainullah, mengungkapkan, bahwa latar belakang diadakannya penandatanganan MoU ini tidak lain untuk memberikan apresiasi bagi pembangunan di Kota Probolinggo secara faktual. “Tujuannya untuk mengakses informasi, aplikasi dan pemantauan infrastruktur teknologi informasi yang terintegrasi,” tandasnya.
Penandatanganan MoU itu sendiri dari pihak Pemerintah Kota Probolinggo dilakukan oleh Walikota HJ. Rukmini, sedangkan dari Indosat Ooredoo diwakili oleh Director & Chief Wholesale & Enterprise Officer Herfini Haryono.
Herfini mengatakan, implementasi smart city adalah suatu lompatan layanan masyarakat menuju masyarakat yang pintar, lebih baik, lebih aman, lebih nyaman dan transparan. “Dengan penandatanganan MoU ini, kita akan bersama-sama memulai transformasi Kota Probolinggo menuju kota cerdas,” ungkapnya. [wap]
