Wapres Jusuf Kalla Serahkan Parinatra Award Dari BPJS Ketenagakerjaan

Surabaya, Bhirawa
Sejak Juni 2017, Pemerintah telah meluncurkan Kegiatan Penghargaan Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk memberikan penghargaan kepada Pemerintah Daerah (Pemda) dan Perusahaan terkait implementasi jaminan sosial ketenagakerjaan. Penyelenggaraan penghargaan ini diinisiasi oleh Kementrian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan.
Setelah melalui proses seleksi, akhirnya di penghujung bulan Juli Tahun 2018, bertempat di Istana Wakil Presiden (Wapres) RI, Paritrana Award resmi diberikan kepada para pemenang yang merupakan Kepala Daerah dan pemilik perusahaan peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Pemenang Paritrana Award ini menerima Penghargaan dari BPJS Ketenagakerjaan yang diserahkan langsung oleh Wakil Presiden RI, Jusuf Kalla, Menteri Ketenagakerjaan RI, Hanif Dhakiri dan Direktur Utama BPJS Ketenagakerjaan, Agus susanto, Selasa, (31/07).
Agus mengatakan, penghargaan ini adalah apresiasi kepada pemenang atas kepeduliannya dalam menjalankan amanah undang-undang dalam pelaksanaan jaminan sosial ketenagakerjaan di wilayahnya masing-masing.
“Bentuk apresiasi yang kami berikan kepada mereka berupa Piala yang kami namakan Paritrana yang berarti perlindungan, yang berasal dari bahasa Sansekerta dan piala ini didesain langsung oleh seniman ternama Indonesia, I Nyoman Nuarta,” katanya dalam pres rilis yang diterima Bhirawa ini.
Dari surat keputusan ketua panitia diketahui terdapat 5 kategori pemenang yaitu, Pemerintah Provinsi Terbaik, Pemerintah Kabupaten/Kota Terbaik, Perusahaan Besar Terbaik, Perusahaan Menengah Terbaik dan Usaha Kecil Mikro (UKM) Terbaik.
Untuk Kategori Pemerintah Provinsi, Jawa Timur meraih juara 2 dan menerima Piala Paritrana atau Piala Perlindungan dan satu unit Mobil Toyota Innova.
Sementara untuk kategori Pemerintah Kabupaten/Kota, Kabupaten Jember juga meraih juara 2, dan menerima piala ditambah dengan satu unit Mobil Toyota Avanza.
Sedangkan Kategori UKM diraih oleh 34 perusahaan terbaik peserta BPJS Ketenagakerjaan di seluruh Indonesia dan mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp30 Juta. Untuk Jawa Timur sendiri Pesona Batik Madura yang terpilih menjadi UKM penerima penghargaan.
Pada kesempatan yang sama, Deputi Direktur Wilayah Jawa Timur, Dodo Suharto memaparkan, penilaian pemenang ini berdasarkan Coverage Kepesertaan, Aspek Regulasi, dan Inisiatif terbaik.
“Mereka dinilai langsung oleh tim penilai yang dibentuk secara independent yang terdiri dari beberapa unsur yaitu Ahli Jaminan Sosial, Ahli Kebijakan Publik, Akademisi, Perwakilan Pengusaha, Perwakilan Pekerja, dan BPJS Ketenagakerjaan,” terangnya.
Dodo juga mengaku bangga Provinsi Jatim dan Kabupaten Jember menjadi penerima penghargaan ini. “Semoga kabupaten/kota lainnya di Jawa Timur mendapatkan penghargaan yang sama di tahun depan,” imbuhnya.
Pihaknya berharap adanya penghargaan ini dapat meningkatkan sinergi dan membangun semangat para pemimpin daerah dan perusahaan untuk melaksanakan amanah undang-undang dalam menjamin warga dan seluruh pekerja di daerahnya masing-masing untuk mendapatkan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan. (geh)

Tags: