Kalapas Sidoarjo saat memasangkan Baret Pramuka pada salah satu warga binaan Lapas yang ikuti latihan Pramuka.
Sidoarjo, Bhirawa
Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Sidoarjo, belum lama ini bekerja sama dengan Lapas II A Sidoarjo, telah mengadakan latihan Pramuka bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kepala Lapas Kelas IIA Sidoarjo, Muhamad Susanni, memimpin langsung upacara pembukaan latihan Pramuka di lapangan Lapas IIA Sidoarjo itu.
Menurut Kalapas Muhamad Susanni, sebenarnya gerakan Pramuka bisa menjadi wadah agar para warga binaan jadi mandiri, terampil, disiplin dan berprestasi. Lembaga Pemasyarakatan (Lapas), lanjut ia sebenarnya punya peran statergis dalam memberikan pembinaan moralitas warga binaannya, salah satunya adalah latihan Pramuka.
“Saat ini latihan Pramuka sudah diterapkan di beberapa Lapas, bahkan mereka yang berprestasi berkesempatan juga untuk ikut dalam ajang Pramuka seperti Raimuna Nasional,” kata Sussani saat memberikan arahan kepada warga binaan Lapas. Ia mengatakan agar jangan menjadikan latihan Pramuka tersebut sebagai suatu perintah saja saat di Lapas. Tapi harus benar-benar terjun, ambil ilmu dan manfaatnya, baik itu saat di Lapas atau nanti saat sudah bebas.
Wakil Sekretaris Kwarcab Sidoarjo Kusdianto dalam kesempatan itu menyampaikan sebagai kegiatan awal ada 20 WBP yang ikut pelatihan ini. Selain materi kepramukaan pada umumnya, ada materi bela negara yang akan disampaikan kepada warga binaan.
“Kami akan memotivasi semangat dan mental mereka untuk siap kembali ke masyarakat, sesuai Dasa Dharma Pramuka telah jelas bahwa mereka harus punya karakter, mental, moral dan watak yang kuat untuk disatukan kepada masyarakat,” ujarnya. [kus]
