Warga Bisa Beli Emas Batangan di Kantor Pos

Inilah seorang model yang membawa emas batangan yang akan di jual di Kantor Pos seluruh Indonesia

Kota Malang, Bhirawa
Untuk memiliki emas batangan saat ini bukan perkara yang sulit, pasalnya masyarakat cukup datang di Kantor Pos diseluruh Indonesia sudah bisa membawa pulang emas batangan yang diinginkan.
Pembelian emas batangan itu dapat dilakukan setelah, PT Antam Tbk dan PT Pos Indonesia, Senin (6/2) kemarin menandatangani kesepakatan kerjasama strategis untuk mempermudah masyarakat dalam melakukan pembelian emas Antam di seluruh Kantor pos di Indonesia, di kantor Pos Besar Kota Malang.
Grand Launching penjualan emas batangan itu, ditandai pemukulan gong oleh Walikota Malang, H. Moch. Anton, yang disaksikan oleh Deputi Bidang Usaha Pertambangan, Industri Strategis dan Media, Fajar Hari Sampurno, Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik dan Perhubungan, Edwin Hidayat Abdullah, Direktur Utama Pos Indonesia, Gilarsi W. Setijono dan Direktur Utama PT. Antam Tedy Badrujaman.
Wali Kota Malang yang kerap disapa Abah Anton itu, mengaku tersanjung karena Launching keputusan penting berupa penjualan emas batangan di lakukan di Kota Malang. Ini menunjukan jika Kota Malang ini makin dipercaya untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang positif.
“Kami sangat bangga, sebagai warga Kota Malang, karena PT. Pos dan PT. Antam, melakukan launching kegiatan besar yang dipusatkan di Kota Malang. Semoga ini menjadi pertanda bahwa Kota Malang layak menjadi pusat kegiatan ekonomi, yang berskala nasional,”tutur Abah Anton.
Semenatara itu, Direktur Utama Pos Indonesia Gilarsi W. Setijono mengatakan bahwa keberadaan jaringan Pos Indonesia yang tersebar luas akan lebih memudahkan masyarakat untuk membeli emas, baik di Kantor Pos Pemeriksa (Kprk) maupun Kantor Pos Cabang Dalam Kota (Kpc DK) dan Luar Kota (Kpc LK).
“Kami pilih di Malang, dengan harapan proyek ini berkembang, dan PT. Pos terus menjadi yang terbaik. Dengan launching hari ini, masyarakat bisa melakukan pembelian atau pemesanan (order) di Kantor Pos terdekat,”tutur W. Setijono.
Pemesanan itu bisa dilakukan dengan membayar melalui aplikasi/sistem, untuk selanjutnya logam mulia atau emas yang dipesan akan dikirim oleh Unit Bisnis Pengolahan dan Pemurnian Logam Mulia (UBPP LM) Antam yang berlokasi di Jakarta.
“Kiriman logam mulia itu selanjutnya akan dijemput khusus oleh petugas Kantor Pos Jakarta Timur dan diproses melalui sistem i-POS dan dikategorikan sebagai valuable goods,” katanya.
Menurutnya, semangat kerjasama ini dilandasi atas beberapa aspek seperti, mewujudkan sinergi BUMN, meningkatkan pendapatan melalui bisnis layanan baru dengan segmen pasar pelanggan yang datang ke Kantor Pos (walk-in customer), membentuk citra positif bahwa Pos Indonesia telah mampu menangani kiriman barang dengan kategori valuable goods, meningkatkan daya saing perusahaan dengan kompetitor, serta turut mengedukasi masyarakat untuk berinvestasi atau menabung dengan membeli emas untuk masa depan.
Di tempat yang sama Direktur Utama PT. Antam Tedy Badrujaman meyakini kerjasama ini akan mendukung bisnis emas.
“Inisiasi kerjasama penjualan melalui Kantor Pos ini merupakan upaya Antam dalam rangka memperkuat jangkauan pemasaran ke konsumen. Dengan memperluas saluran distribusi penjualan akan meningkatkan daya saing usaha khususnya pada komoditas emas,” katanya.
Ia lantas mengutarakan, ruang lingkup kerjasama PT. Antam dan Pos Indonesia mencakup penyediaan fasilitas penjualan, serta pembayaran dan distribusi produk emas. Pelanggan melakukan pembelian emas LM di Kantor Pos dengan sistem pemesanan.
“Hari ini PT.Antam telah menikah dengan PT. Pos Indonesia dalam rangka penjualan emas Antam. Semoga dengan kerjasama hari ini maka masyarakat akan lebih mudah lagi dalam mendapatkan emas Antam,” tambah Tedy, sembari berharap kerjasama ini bisa terus berkembang. [mut]

Tags: