Warga Junrejo-Beji Kota Batu Tuntut Kompensasi

Obyek wisata baru tentang dunia dinosaurus akan dibangun di Kota Batu dan kini masih dalam tahap sosialisasi dan pembuatan desain.

Obyek wisata baru tentang dunia dinosaurus akan dibangun di Kota Batu dan kini masih dalam tahap sosialisasi dan pembuatan desain.

Kota Batu, Bhirawa
Warga Desa Junrejo dan Desa Beji mengajukan tuntutan kepada investor yang akan mendirikan obyek wisata baru di wilayahnya. Hal ini disampaikan warga dalam Konsultasi Publik yang digelar di Desa Junrejo. Ada beberapa tuntutan yang diajukan warga sebagai kompensasi dari pendirian obyek wisata baru ini.
“Awal pembangunan obyek wisata ini harus sudah menyerap tenaga kerja warga dari Desa Junrejo. Selain itu, desa juga meminta agar pemilik lahan diprioritaskan untuk diakomodir sebagai karyawan,”ujar Kepala Desa Junrejo, Andi Faisal, Minggu (31/1).  Selain dua tuntutan utama di atas, warga desa juga mengajukan empat tuntutan yang lain. Yaitu, keberadaan obyek wisata ini harus
memberikan dampak positif bagi pelaku UKM di Desa Junrejo dengan memberikan tempat berjualan di obyek wisata tersebut. Tuntutan keempat, warga meminta agar seni budaya lokal diberikan kesempatan untuk tampil secara rutin di obyek wisata ini. Kelima, pengelola harus bekerjasama dengan Pemdes dalam pemberian CSR (Civil Social Responsibility).
“Keenam, pihak Desa harus melarang pengelola untuk mempergunakan jalan kampung untuk akses masuk ke kawasan obyek wisata. Kita juga meminta Sungai Kaliwatu dan irigasi pertanian harus tetap difungsikan seperti semula dan di luar pagar obyek wisata,”tambah Faisal.
Diketahui investor yang akan membangun obyek wisata baru di Desa Junrejo adalah pengembang Jatim Park Grup yang tahun lalu telah mendirikan Predator Fun Park. Tahun ini mereka kembali membentangkan sayap usahanya dengan mendirikan satu obyek wisata baru yang diberi nama Dino Park.
Obyek wisata ini merupakan pengembangan dari salah satu wahana yang ada di Jatim Park 1. Awalnya, Konsultasi Publik dilakukan di Desa Beji pada Kamis (28/1) dengan menghadirkan masyarakat sekitar, BPD, RT dan RW, tokoh masyarakat dan Perangkat Desa. Konsultasi Publik  Ini diteruskan hari Jumat (29/1) malam di Desa Junrejo. Terpisah, Camat Batu, M Adhim membenarkan adanya konsultasi public terkait rencana pembangunan Dino Park tersebut.
“Tapi rencana pembangunan obyek wisata baru ini masih dalam tahap konsultasi public dengan mengundang masyarakat sekitar, tokoh masyarakat, Ketua RT dan RW serta BPD,” terang Adhim.
Menurutnya, konsultasi publik di Desa Beji berlangsung dengan lancar dan semua masyarakat memberikan dukungan terhadap pembangunan obyek wisata baru ini.
Sementara sumber Bhirawa di Jatim Park Grup, Dino Park ini merupakan pengembangan dari wahana yang ada di obyek wisata milik Jatim Park Grup. Hanya saja detil isi obyek wisata ini hingga saat ini masih dalam proses desain. “Hingga saat ini masih dalam proses desain,” terangnya. [nas]

Tags: