Warga Kabupaten Ponorogo Giat Jum’at Bersih Mencegah DB

Ponorogo, Bhirawa
Meningkatnya warga Ponorogo yang terjangkit demam berdarah (DB) membuat stakeholder harus bekerja keras untuk melakukan pencegahan.
Salah satu kiatnya adalah diadakannya “Giat Jum’at Bersih dalam Rangka Cegah DB” pada hari Jum’at (25/01).
Kerjasama tiga pilar Ponorogo yang diwakili Polsek Sumoroto, Koramil Kauman, dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Ponorogo dilakukan di Desa Ngrandu, Kauman, Ponorogo.
Pusat pembagian abate dan obat semprot dari Dinkes dibagi menjadi 4 titik. Di lokasi – lokasi ini, Kapolsek Sumoroto dan Danramil Kauman terlihat melakukan dialog langsung dengan masyarakat Ngrandu.
Menurut Kapolsek Sumoroto, Kompol Edi Susanto, giat ini diadakan dengan harapan dapat mencegah terjadinya wabah DB. Selain itu, kehadiran mereka juga merupakan wujud kepedulian dan kehadiran TNI-Polri di tengah – tengah masyarakat.
Bukan hanya dialog kesehatan, tapi juga dilakukan dialog menyambut Pesta Demokrasi Pemilu Serentak 2019.
“Dengan adanya kegiatan ini, juga diharapkan warga dapat selalu menjaga kerukunan dan keharmonisan. Tetap kompak, jadi walaupun beda pilihan tapi tidak menimbulkan perpecahan,” ujar Kapolsek Edi.
Sementara itu, Babinkamtibmas Desa Ngrandu, Bripka A. Syaiful mengatakan perlunya masyarakat untuk berhati – hati menyaring berita dari media sosial (medsos).
“Sekarang ini marak berita hoax, terutama yang disebarkan dari medsos. Pesan kami adalah berhati – hati, jangan mudah percaya, dan yang terpenting jangan sampai ikut menyebarkan hoax,” kata Syaiful.
Dalam giat ini, pembagian abate dan obat semprot sengaja dipilih karena fogging dipandang tidak ramah lingkungan dan dapat membuat nyamuk menjadi lebih kebal ke depannya. [mb10]

Tags: