Warga Lima Desa Sumenep Serbu APMS

Antre BBMSumenep, Bhirawa
Ratusan warga dari dua desa yakni Desa Masa Lima dan Suka Jeruk, kecamatan Masalembu, Sumenep mendatangi Agen Premium, Minyak dan Solar (APMS) setempat, pasalnya APMS setempat berupaya menjual Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar ke pengepul.
Anggota DPRD Sumenep asal Kepulauan/Kecamatan Masalembu, Darul Hasyim Fath mengatakan, selama satu bulan terahir ini, para nelayan Masalembu kesulitan mendapatkan BBM jenis solar karena belum ada pendistribusian dari daratan ke APMS Masalembu, namun setelah ada pendistribusian, solar yang memang diperuntukkan ke nelayan itu justru mau dijual lagi ke pengepul oleh APMS.
“Para nelayan Masalembu sudah tidak sabar melihat tindakan APMS yang sering menjual BBM ke pengepul, sementara nelayan kesulitan memenuhi kebutuhan BBM. Makanya, warga menghentikan ulah penjualan BBM oleh APMS itu ke pengepul,” kata Darul Hasyim Fath, Rabu (03/09).
Darul menilai, para nelayan sangat wajar jika menghentikan upaya penjualan BBM tersebut, sebab sesuai aturan, APMS tidak boleh menjual BBM selain ke nelayan. Tapi, ternyata APMS tidak mengikuti aturan tersebut, justru menjual ke pengepul. “Aturannya, APMS harus menjual langsung ke nelayan, tidak boleh dijual ke pengepul lagi,” terangnya.
Dia meminta, aparat kepolisian setempat lebih tegas menyikapi hal ini, karena perpindahan BBM dari APMS ke pengepul itu dapat menyebabkan terjadinya hal yang tidak diinginkan. Sebab, nelayan sangat membutuhkan BBM jenis solar itu untuk melaut. “Polisi jangan diam, harus mencarikan solusi agar nelayan tidak selalu menjadi korban APMS yang sewenang-wenang menjual BBM diluar ketentuan,” harapnya. [sul]

Rate this article!
Tags: