Warga Surabaya Banyak Pindah ke Kabupaten Sidoarjo

foto ilustrasi

Kab.Sidoarjo, Bhirawa
Kab Sidoarjo ibaratnya seperti gula. Sehingga menjadi daya tarik yang sangat luar biasa bagi pendatang. Salah satunya dari warga Kota Surabaya. Daerah tetangga Kab Sidoarjo.
Menurut data Dispendukcapil Sidoarjo, pendatang yang masuk ke Kab Sidoarjo lebih banyak didominasi dari Kota Pahlawan itu. Alasan terbanyak, untuk pindah rumah karena rumah dan tanah di Surabaya sangat mahal. Sehingga mereka memilih ke Sidoarjo yang harga tanah dan rumahnya masih bisa dijangkau.
”Selain karena pindah rumah, mereka juga pindah karena alasan pekerjaan dan keluarga,” ujar Kasi Pindah Datang, Bidang Kelembagaan Dispendukcapil Kab Sidoarjo, Aan Harmayanti SSos, Rabu (19/7) kemarin.
Selain warga dari Surabaya, warga luar daerah lainnya juga banyak menyerbu masuk ke Sidoarjo. Alasannya seperti pekerjaan dan masalah sekolah anak.
Pasca Lebaran atau 3 Juli sampai 17 Juli 2017 kemarin, warga luar kota yang tercatat secara administrasi pindah masuk, jumlahnya ada sebanyak 528. Sehari bila dibuat rata-rata ada sekitar 60 an warga yang mengurus ke Dispendukcapil Sidoarjo. Sementara pada Bulan Juni atau sebelum Lebaran, warga yang tercatat pindah datang ke Sidoarjo sebanyak 909. Dan warga Sidoarjo yang pindah keluar pada bulan itu ada 558 jiwa.
”Kalau untuk warga pindah datang saja ke Sidoarjo, mulai Januari sampai Juni total ada 6480 jiwa, antara yang datang dan keluar, banyak yang datang,” kata Aan.
Kepala Dispendukcapil Sidoarjo, Drs Medi Yulianto MSi, membenarkan Kab Sidoarjo ibaratnya seperti gula. Sehingga banyak warga luar kota, seperti Surabaya yang pindah karena alasan tempat tinggal dan pekerjaan.
Untuk masalah tempat tinggal, disampaikan Medi, kini pengembang mulai melirik membuat rumah di wilayah selatan Sidoarjo. Seperti Kec Tulangan, Krembung dan Prambon. Karena wilayah utara dan tengah, mulai padat dengan perumahan. Dan di wilayah selatan Sidoarjo diperkirakan harganya masih tidak terlalu mahal. [kus]

Tags: