Warkop Kota Malang Jadi Tempat Favorit Siswa Bolos

Para pelajar ini terjaring dan diamankan oleh Satpol PP Kota Malang, Senin (30/1) kemarin.

(Meski Sering Dirazia, Jumlah Siswa Bolos Masih Tinggi)
Kota Malang, Bhirawa
Meski sering dirazia oleh Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Malang, tetapi masih banyak siswa yang bolos sekolah. Sepanjang Januari 2017, siswa bolos yang diamankan oleh satpol PP, sudah lebih 50 orang.
Para siswa dari beberapa lembaga pendidikan ini, mayoritas, ini ditemukan di beberapa tempat nongkrong saat jam sekolah berlangsung. Tempat yang paling favorit adalah warung kopi, taman dan warnet.
Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat (KUKM) Satpol PP Kota Malang, R. Dandung Djulharjanto, kepada sejumlah wartawan Senin (30/1) kemarin mengatakan, razia akan terus dilakukan sampai di Kota Malang ini tidak ada lagi siswa yang keluyuran pada saat jam sekolah.
“Kami tidak akan berhenti untuk melakukan razia, sampai di Kota Malang ini, tidak ada lagi siswa yang keluyuran saat jam sekolah. Setiap hari razia akan kita lakukan,”tandas Dandung, usai melakukan Razia.
Dia menambahkan, sejuah ini banyak sekali mendapat laporan dari masyarakat, adanya siswa yang berangkat sekolah tapi tidak sampai pada tempataya. Kalau ini dibiarkan masa depan masyaraat Kota Malang jadi tidak karu-karuan.
“Pelajar itu tugasnya belajar, jangan nongkrong di warung kopi, atau di warnet pada saat jam sekolah. Kalau ini dibiarkan, pasti akan semakin banyak anak-anak yang memilih nongkrong di warung,”imbuhnya.
Dikatakan Dandung, razia yang dilakukan kali ini, berhasil menjaring 24 siswa, yang terbagi dalam dua tahap. Mulai dari SMP sampai SMA, baik perempuan maupun laki-laki. Bahkan, beberapa diantara mereka ketahuan bolos untuk berpacaran di taman.
“Razia tahap pertama terjaring 18 anak dan, dan razia tahap kedua sebanyak 10 orang, dari tempat berbeda,”terang Dandung.
Yang mengagetkan dia, beberapa siswa yang berhasil dijaring itu, memiliki sejumlah koleksi yang belum pantas. Diantaranya foto selfie bersama kekasih layaknya pasangan suami isteri dan beberapa video tak senonoh lainnya.
“Ada yang ditemukan tengah beradegan mesra bersama kekasih di taman. Ini tentu membayakan. Mereka kami amankan kemudia diminta untuk membuat pernyataan untuk tidak mengulagi lagi,”tambahnya.
Satpol PP juga memanggil pihak sekolah dan wali murid. Bahkan, atas permintaan guru, ada pula siswa yang dihukum membersihkan toilet Satpol PP sebagai hukuman atas perbuatannya kali ini.
Ia menambahkan, razia akan terus dilakukan sehingga para siswa ini jera dan tidak lagi ada yang bolos sekolah. Apalagi di Kota Malang ini banyak sekali warnet, dan tempat nongkrong para siswa.
Pantauan media ini, dari beberapa tempat siswa nongkrong, ada juga diantara mereka yang berusaha mengelabuhi petugas dengan cara melepas baju seraganya diganti dengan baju biasa, agar tidak terkesan kalau dia pelajar yang sedang nongkrong. Namun demikian, petugas Satpol PP Kota Malang, tetap saja meriksa mereka, dan mengeledah tasnya. Sehingga diketahui bahwa yang sedang nongkrong itu adalah siswa SMA dan SMK.
“Ngak masalah mereka mau memakai baju seram atau tidak, yang jelas siapa saja yang nongkrong, pasti kami periksa. Dan kalau mereka pelajar langsung kita bawa di kantor Satpol PP,”pungkasnya. [mut]

Tags: