Wartawan Probolinggo Gelar Upacara di Hari Pers Nasional Ke-74

Peringati HPN ke 74 para wartawan menggelar upacara bendera.[wiwit agus pribadi/bhirawa]

Kabupaten Probolinggo, Bhirawa
Puluhan Jurnalis di wilayah kerja Kota dan Kabupaten Probolinggo, memperingati Hari Pers Nasional (HPN) ke-74 tahun 2020, dengan menggelar upacara bendera, di halaman Museum Kota Pribolinggo, Senin (10/02/2020). Dengan mengundang Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda).
Semua petugas upacara adalah jurnalis baik dari media cetak dan elektronik. Perwira Upacara Irfan (Indosiar), Komandan Upacara M Hisbullah Huda (Memorandum), Ajudan Saifullah (Rmol.com). Pengibar bendera adalah Risky Putra Dinasti (Radar Bromo), Muhammad Ali Gufron (Liputan6.com), Muhammad Angga (tadatodays). Pembawa acara Yuli Anisah (Radio Suara Kota-Diskominfo).
Petugas Pembaca Pembukaan UUD 1945 Rhomadona (Protv), Pembaca Kode Etik Jurnalistik Rahmad Soleh (nusadaily), Pembaca Doa Ikhsan Mahmudi (ngopibareng.id). Sementara itu, Inspektur Upacara Kapolres Probolinggo Kota AKBP Ambariyadi Wijaya.
Hadir dalam upacara tersebut Wali Kota Hadi Zainal Abidin, Wawali Mochammad Soufis Subri, Dandim 0820 Letkol Inf Imam Wibowo, Ketua DPRD Abdul Mujib, perwakilan Kejari, Ketua MUI Kiai Nizar Irsyad.
Kapolres Ambariyadi mengapresiasi upacara yang dilaksanakan para jurnalis tersebut. Pembacaan UUD, pancasila dan kode etik jurnalistik untuk diserap, dicermati. Inilah pers Kota Probolinggo yang kita banggakan, ujarnya.
AKBP Ambariyadi menambahkan, pers siap bersama-sama seluruh komponen, sama-sama bekerja dalam satu tujuan khususnya Kota Probolinggo lebih aman dan kondusif. Pers yang bertanggung jawab, lanjutnya, adalah benteng terbaik untuk menolak berita hoax dan meningkatkan kepercayaan masyarakat pada pers.
Mari bersama-sama bersinergi menjaga kamtibmas wilayah Probolinggo tetap menjadi aman, kondusif serta mendukung iklim investasi bangsa dan Negara khususnya Kota Probolinggo, terang kapolresta.
Mengakhiri upacara tersebut, ada juga penampilan musikalisasi puisi jurnalis yang dibacakan Ridhowati Saputri (Radar Bromo) dan Amelia Subandi (Protv). Isi musikalisasi puisi itu menggambarkan tentang profesi jurnalis yang dilihat dari berbagai sudut pandang.
Usai upacara, dilanjutkan pemotongan tumpeng dan penyerahan hadiah kue tart dari Wali Kota Habib Hadi kepada perwakilan jurnalis di Basecamp Jurnalis, yang satu komplek dengan Museum Probolinggo.
Wali kota Hadi berharap jurnalis Probolinggo selalu menyajikan berita yang mengedukasi karena masyarakat dapat memilah serta memilih berita mana yang benar. Ayo bersama membangun kota, mengenalkan wisata yang ada. Dengan kebersamaan ini bisa membangun Kota Probolinggo, mari saling bersinergi, tuturnya.
Wali kota juga mengaku kagum dengan pelaksanaan upacara yang dilaksanakan pagi itu. Tidak hanya upacara ini saja, rangkaian HPN 2020 akan berlangsung pada 17 Februari mendatang, yaitu penanaman pohon anggur.
Upacara bendera menjadi pilihan perayaan HPN ke-74 tahun 2020, sebagai penguat nasionalisme Jurnalis Probolinggo dalam pembangunan bangsa dan negara, guna menangkal paham anti Pancasila.
Ketua Panitia HPN ke-74 Probolinggo, Richard D’ Mashre, menyebut upacara bendera sebagai salah satu rangkaian dari peringatan HPN tahun 2020. “Masih ada tanam pohon yang bakal dilakukan temen-temen jurnalis nantinya. Kalau upacara bendera ini menjadi kesepakatan wajib kami,” ujarnya.
AKBP. Ambariyadi Wijaya menuturkan, bahwa para jurnalis merupakan pilar keempat demokrasi, memiliki peran penting dalam kemajuan Bangsa dan Negara Indonesia. “Sebagai pilar keempat demokrasi, rekan-rekan Jurnalis punya tanggung jawab yang sama, dalam pembangunan nasional,” jelas AKBP. Ambariyadi.
Sebagai simbol nasionalisme dan menjaga kebhinekaan, peserta upacara dari para Jurnalis, menggunakan penutup kepala berupa dari berbagai pakaian adat Indonesia.
Dengan memperingati HPN ini mari kita bangun persaudaraan. Dengan HPN ini mari kita hapus kesalahan-kesalahan kita bersama dengan membangun Kota Probolinggo yang lebih baik, tambahnya.(Wap)

Tags: