Wawali Armuji Tegaskan Komitmen Pemkot Hadirkan Hunian Nyaman bagi Warga

Wawali Surabaya Armuji saat berdiskusi dengan penghuni Rusunawa Grudo di Kelurahan Dr Soetomo, Kecamatan Tegalsari.

Surabaya, Bhirawa
Pemkot Surabaya saat ini tercatat mengelola sebanyak 20 rumah susun sewa (rusunawa). Dari puluhan rusun tersebut, pemkot masih akan mendata rusun-rusun mana saja yang akan menjadi prioritas pemeliharaan lebih dulu, mengingat jumlah anggaran yang terbatas.

Ke-20 rusunawa tersebut di antaranya Rusun Urip Sumoharjo, Rusun Dupak Bangunrejo, Rusun Sombo, Rusun Penjaringansari, Rusun Warugunung, Rusun Wonorejo, Rusun Tanah Merah, Rusun Randu, Rusun Grudo dan Rusun Pesapen.

Kemudian Rusun Jambangan, Rusun Siwalankerto, Rusun Romokalisari, Rusun Keputih, Rusun Bandarejo, Rusun Gununganyar, Rusun Dukuh Menanggal, Rusun Tambak Wedi, Rusun Indrapura dan Rusun Babat Jerawat.
Daya tampung Rusunawa di Kota Surabaya yang terdiri dari 101 blok dan 4.823 unit ini, diperuntukkan bagi warga Surabaya yang masuk dalam kategori Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Wakil Wali Kota Surabaya Armuji pun mengunjungi Rusunawa Grudo, pada Kamis (27/1), disambut hangat oleh warga penhuni rusunawa yang terletak di Kelurahan Dr Soetomo, Kecamatan Tegalsari. “Rusunawa ini menjadi alternatif hunian nyaman bagi warga MBR. Saat ini antriannya mencapai 11.000 lebih dan tentu disesuaikan daya tampung dengan skala prioritas,” kata Cak Ji sapaan akrabnya.

Dirinya juga menyampaikan, komitmen Eri-Armuji untuk memberikan hunian nyaman dan murah bagi warga Kota Surabaya. “Saat ini beberapa sedang dilakukan peremajaan dengan pengecatan maupun penataan taman sehingga nanti sedap dipandang dan penghuni makin kerasan, tapi saya minta warga juga membantu menjaga kebersihan,” ujarnya.

Saat mengunjungi Rusunawa Grudo, Armuji berkeliling hingga ke lantai dua. Ia juga menyempatkan dialog dengan penghuni yang berterimakasih atas perhatian Pemerintah Kota Surabaya bagi warga yang tidak memiliki rumah.
“Ketersediaan dan permintaan masih ada kesenjangan, nanti kami rumuskan apabila memungkinkan kalau perlu dibangun tentu dengan berbagai pertimbangan. Kami pikirkan itu,” imbuhnya.

Mengakhiri dialognya, Armuji juga mengimbau warga agar senantiasa menjaga protokol kesehatan untuk mengantisipasi persebaran Covid-19 varian Omicron. “Saya minta seluruh warga untuk tak lengah dan harus terus menjaga prokes dengan baik,” tandasnya. [iib.ca]

Tags: