Whitezone MAN 1 Inspirasi Komunitas Pelajar di Kota Malang

Bantuan para pelajar di Kota Malang ini diserahkan secara langsung kepada Wali Kota Malang, H Sutiaji dan Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, di halaman Balai Kota Malang Senin (4/5) lalu.

Malang, Bhirawa
Komunitas Pelajar di Kota Malang terus berkreasi di tengah pandemic Virus Corona atau Covid 19. Meskipun mereka belajar dari rumah tetapi tetap menghasilkan sebuah karya yang bisa diberikan kepada bangsa dan negara.
Diantaranya, dilakukan Whitezone MAN 1 Malang kepada Pemerintah Kota Malang. Komunitas ini berhasil mengumpulkan dana untuk memberikan bantuan berupa 30 Alat Perlindungan Diri (APD), tiga box masker medis, dan 20 masker kain. Bantuan para pelajar di Kota Malang ini diserahkan secara langsung kepada Wali Kota Malang, H Sutiaji dan Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, di halaman Balai Kota Malang Senin (4/5) lalu.
Menurut Wali Kota Malang, H Sutiaji, peran serta para pelajar ini, menjadi bukti bahwa seluruh komponen masyarakat di Kota Malang memiliki keperdulian terhadap wabah Covid 19. ”Ini menjadi bukti nyata peran serta aktif dari masyarakat Kota Malang yang tidak pandang usia, anak – anak ini adalah generasi muda yang punya kepedulian tinggi,” ujar Sutiaji.
Wali Kota Malang yang juga seorang ustadz ini mengapresiasi apa yang dilakukan para siswa MAN 1 Malang ini. Secara khusus dia memuji langkah para pelajar ini. Sehingga H Sutiaji berharap, para pelajar lainya juga memiliki keperdulian yang sama. Karena semakin banyak yang peduli maka akan semakin ringan dalam menyelesaikan persoalan Covid 19.
“Kami berharap, para pelajar dengan menggunakan caranya, bisa kreatif ikut membantu masyarakat, sesuai dengan kemampuan masing – masing,” tambahnya.
Whitezone MAN 1 Malang adalah komunitas suporter yang dimiliki MAN 1 Malang dan terdiri dari gabungan siswa kelas 10, 11 dan 12. Mereka melakukan penggalian dana yang terkumpul adalah hasil urunan serta penjualan souvenir hasil karya mereka. Sehingga terkumpul dana yang dirupakan APD dan masker.
“Besar harapan kami, agar komunitas lainnya di Kota Malang juga turut tergerak hatinya untuk bersatu padu dan bergandengan tangan bersama Pemkot Malang melawab penyebaran virus ini di Bhumi Arema,” tambah H Sutiaji.
Pada kesempatan yang sama, Stapa Center by Sampoerna juga kembali memberikan bantuan untuk yang kedua kalinya berupa 10 ribu masker kain, agar dapat disalurkan kepada masyarakat Kota Malang yang membutuhkan. [mut]

Tags: