Wisatawan Mancanegara Terus Banjiri Destinasi Wisata di Sumenep

Para Wisatawan Mancanegara (Wisman) dari berbagai negara terus berdatangan ke sejumlah objek wisata di Kabupaten Sumenep.

Sumenep, Bhirawa
Wisatawan mancanegara (Wisman) dari berbagai negara terus berdatangan ke sejumlah objek wisata di Kabupaten Sumenep. Buktinya, hari ini sedikitnya 70 Wisman dari Germani, Kanada, Amerika dan Australia berkunjung ke Sumenep. Mereka naik kapal pesiar dari negaranya dan berlabuh di dekat Pantai Sembilan Giligenting.
Kepala Dinas Pariwisata, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Disparbudpora) Sumenep, Carto mengatakan, destinasi wisata di kabupaten ujung timur Pulau Garam Madura ini telah mendapatkan sambutan hangat dari wisman berbagai negara.
Sebab, setiap bulan pasti ada wisman yang berkunjung ke destinasi wisata, baik berupa destinasi wisata sejarah maupun pantai. “Hari ini saja ada 70 wisman yang berkunjung ke Sumenep. Mereka dari berbagai negara. Mereka naik kapal pesiar, bertambat di Pantai Sembilan Giligenting,” kata Carto, Selasa (20/8).
Carto menyampaikan, dari 70 wisman itu, sebanyak 15 orang berkunjung ke Museum Keraton Sumenep dan Mesjid Jamik. Sedangkan sisanya berada di Pantai Sembilan, Giligenting, menikmati indahnya panorama salah satu pantai di Kota Keris ini.
Di Pendopo Agung, belasan wisman itu diterima oleh Kepala Disparbudpora dengan iringan tarian khas Keraton Sumenep dan mendapatkan suguhan jajanan tradisional khas Keraton Sumenep, seperti getas dan rengginang.
“Mereka rupanya cukup terkesan dengan objek wisata di Sumenep ini. Terutama saat melihat sejumlah peninggalan masa lalu di Museum Keraton. Di Keraton Sumenep ini banyak pusaka peninggalan Kerajaan masa dulu,” paparnya.
Lebih lanjut ia menegaskan, sebanyak 70 Wisman dari berbagai negara ini merupakan kunjungan wisman yang ke-5 ditahun ini 2019 ini. Sesuai jadwal yang diterima Pemkab Sumenep, akan ada 8 kali kunjungan wisman yang sifatnya dibawa oleh agen trevel.
Namun, diluar itu banyak wisman yang berkunjung tanpa melalui agen trevel. Untuk wisman yang menggunakan jasa trevel, mereka tidak sampai bermalam di Sumenep, melainkan hanya sekitar 3-4 jam di sejumlah objek wisata yang ada. “Setiap bulan pasti ada wisman yang berkunjung ke sejumlah objek wisata di Sumenep,” paparnya.
Ia menambahkan, pemerintah daerah berupaya akan melakukan singkronisasi jadwal datangnya wisman yang melalui jasa agen trevel dengan kegiatan program Visit 2019. Tujuannya, para wisman yang datang bisa menikmati pagelaran seni yang ditampilkan pada even program visit tersebut.
“Kalau upaya itu nanti dapat terlaksana, maka sejumlah pagelaran berupa seni budaya dan lainnya dapat diketahui oleh warga luar Indonesia. Harapan kami tidak hanya pengunjung lokal yang datang ke Sumenep, tapi mancanegara,” harapnya.
Sumenep memiliki banyak destinasi wisata yang menarik dan layak dikunjungi. Salah satunya, Pantai Lombang di Kecamatan Batang-batang, Pantai Slopeng di Kecamatan Dasuk, Pantai Sembilan di Kecamatan Giligenting, Pantai Gili Labak, di Kecamatan Talango dan Pulau Kesehatan di Pulau Giliyang. Selain itu, Mesjid Jamik, Museum Keraton Sumenep dan Asta Tinggi yang merupakan tempat pemakaman para raja. [sul]

Tags: