Wisman ke Jatim Lewat Juanda Masih Sedikit

Pemprov Jatim, Bhirawa
Jumlah kunjungan Wisman ke Jawa Timur bulan Februari 2021 mencapai 69 kunjungan. Angka tersebut naik dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang hanya mencapai 20 kunjungan.

Namun dibandingkan dengan bulan yang sama tahun 2020, jumlah wisman yang datang ke Jawa Timur juga mengalami penurunan sebesar 99,41 persen, yaitu dari 11.700 kunjungan.

Secara umum, pola kedatangan Wisman ke Jawa Timur, pada bulan Februari selama tiga tahun terakhir menunjukkan tren yang berfluktuatif. Jumlah kunjungan wisman bulan Februari tahun 2021 jauh lebih rendah dibandingkan jumlah kunjungan wisman tahun 2020, yaitu dari 11.700 kunjungan menjadi hanya 69 kunjungan.

Jumlah kunjungan wisman pada Februari 2019 mencapai 17.389 kunjungan, jumlah tersebut merupakan jumlah tertinggi kunjungan wisman ke Jawa Timur pada bulan Februari dalam tiga tahun terakhir.

“Hal ini perlu menjadi perhatian pihak terkait, agar jumlah wisman di periode berikutnya kembali meningkat,” kata Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur, Dadang Hardiwan, kemarin.

Dipaparkannya, pada bulan Februari 2021, wisman yang masuk ke Jawa Timur mayoritas berasal dari Korea selatan sebanyak 12 orang, disusul Jepang sebanyak 8 orang, serta Tiongkok dan Amerika Serikat sebanyak 5 orang.

Jumlah tersebut mencapai 43,48 persen dari total kunjungan wisman ke Jawa Timur. Sedangkan sisanya sebesar 56,52 persen berasal dari negara lain, termasuk 16 orang warga negara Indonesia yang tinggal di luar negeri

Secara kumulatif, lanjut Dadang, jumlah kunjungan wisman ke Jawa Timur pada periode Januari – Februari 2021 sebanyak 89 kunjungan. Apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020, jumlah kunjungan wisman ke Jawa Timur mengalami penurunan sebesar 99,69 persen.

Sementara itu, selama periode tersebut jumlah kunjungan wisman yang berkebangsaan Korea Selatan merupakan yang terbanyak yaitu sebesar 12 kunjungan, disusul dari kebangsaan Jepang yaitu sebanyak 8 kunjungan serta Tiongkok dan Amerika Serikat dengan jumlah kunjungan wisman sebanyak 5 kunjungan.

Sebelumnya, Kepala Disbudpar Jatim Sinarto mengatakan kondisi pandemi sejak tahun lalu memang sangat memukul sektor pariwisata sehingga berdampak pula pada kontribusi pariwisata terhadap PDRB Jatim

Di Jatim sendiri tercatat memiliki sebanyak 969 destinasi wisata yang terdiri dari 387 wisata alam, 302 wisata budaya, 280 wisata buatan, 479 desa wisata, 2.225 hotel dan 4.203 restoran.

Namun akibat pandemi sejak tahun lalu banyak destinasi wisata yang tutup, dan akhirnya bisa melakukan re-opening secara bertahap dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai ketentuan dari pemerintah.

Pada Januari – Februari 2021 yang merupakan masa PPKM, jumlah DTW yang buka yakni sebanyak 481 DTW yang terdiri dari 153 wisata alam, 30 wisata buatan, 69 wisata budaya dan 14 desa wisata. [rac]

Tags: