Wisuda 150 Mahasiswa UNWAHA Dihadiri Deputi IV Menko Kemaritiman

Wisuda mahasiswa Fakultas Agama Islam dan Fakultas Tekhnologi Informasi UNWAHA yang di hadiri Deputi IV Menko Kemaritiman, Senin (04/12). (Arif Yulianto/ Bhirawa)

Jombang, Bhirawa
Sejumlah 150 mahasiswa Universitas KH. A. Wahab Chasbullah (UNWAHA), Tambak Beras, Jombang dari dua fakultas yakni Fakultas Agama Islam (FAI) sejumlah 54 orang mahasiswa yang berasal dari tiga prodi, yakni Prodi Pendidikan Agama Iskan, Prodi Bahasa Arab, dan Prodi Ekonomi Syari’ah dan 96 mahasiswa Fakultas Tekhnologi Informasi (FTI) dari dua prodi, yakni Prodi Sistem Informasi dan Prodi Tekhnik Informatika di wisuda, Senin (04/12).
Mewakili Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman, Luhut Binsar Panjaitan, Deputi IV Bidang Koordinasi Sumber Daya Manusia (SDM), IPTEK, dan Budaya, Menko Kemaritiman, Dr. Ir. Syafri Burhanuddin, DEA turut menghadiri wisuda yang di gelar di Gedung Olahraga (GOR) Tambak Beras tersebut.
“Kebijakan pemerintah dalam pemerataan ketahanan pangan dan energi dengan memaksimalkan 10 juta lahan kritis di Indonesia merupakan modal besar bagi lulusan UNWAHA untuk memakmurkan bangsa,”beber Syafri Burhanuddin dalam pidatonya di hadapan peserta wisuda.
Di tambahkannya, kemajuan di bidang tekhnologi informasi yang saat ini telah terjadi, harus bisa di tangkap oleh mahasiswa UNWAHA sebagai peluang.
“Jika di padukan, Fakultas Pertanian (FP) dan Fakultas Tekhnologi Informasi (FTI) akan mampu merubah lahan tidur menjadi lahan wisata berbasis pertanian,”tambahnya.
Sekadar di ketahui,saat ini, UNWAHA memiliki lima fakultas, dua di antaranya adalah fakultas yang melakukan wisuda mahasiswanya, Senin (04/12). Sedangkan tiga fakultas lainnya, yakni Fakultas Pertanian (FP), Fakultas Ekonomi Bisnis, dan Fakultas Ilmu Pendidikan baru akan meluluskan mahasiswanya tahun 2018 nanti. Sementara itu menurut Rektor UNWAHA, Dr. Anton Muhibbudin, wisuda tersebut merupakan momentum yang sangat penting bagi UNWAHA.
“Perkembangan UNWAHA sangat pesat sehingga menarik perhatian nasional,”tuturnya.
Ia menambahkan, sejak di buka tahun 2014 lalu, UNWAHA telah di percaya Kementrian Pertanian Republik Indonesia untuk memimpin penyehatan lahan kritis di Indonesia. Ratusan lahan eks tambang di luar jawa dan sejumlah lahan kering di Jombang telah berubah menjadi lahan yang subur dan siap tanam dalam waktu satu tahun dengan sentuhan aplikasi metode tanam dan mikroba temuan pakar-pakar UNWAHA.
Selain itu menurut Ketua Panitia Wisuda, Dr. Ali Muttaqin, pihaknya bersyukur dengan di wisudanya 150 mahasiswa dari dua jurusan tersebut. Di jelaskannya, ke-150 mahasiswa tersebut telah di tempa agar menjadi intelek di bidangnya.
“150 sarjana yang di wisuda ini telah di tempa agar menjadi intelek di bidangnya, sekaligus jadi ulama,”pungkasnya.
Dari ke-150 mahasiswa yang di wisuda, terdapat lima wisudawan terbaik sesuai program studi masing-masing. Dari Fakultas Agama Islam prodi Pendidikan Bahasa Arab, Halima Tussa’dia ber-IP kumulatif 3, 81. Dari Prodi PAI adalah Elik Khoirun Nisa dengan IP Kumulatif 3, 69, dan dari Prodi Ekonomi Syariah adalah Sri Indah Rini dengan IP Kumulatif 3, 68. Sedangkan dari Fakultas Tekhnologi Informasi (FTI) Prodi Tekhnologi Informasi, Khoirul Basori menjadi wisudawan terbaik dengan IP Kumulatif 3, 56. Serta dari Prodi Sistem Informasi, memunculkan wisudawan terbaiknya yakni Suhadak dengan IP Kumulatif 3, 61.(rif)

Tags: