Wujudkan Kota Wisata Internasional, Wali Kota Batu Kunjungi Ceko dan Austria

Karakter Kota Batu yang berbukit harus dikaji dan dipromosikan dengan baik saat Pemkot Batu melakoni kunjungan ke Republik Ceko dan Austria.

Karakter Kota Batu yang berbukit harus dikaji dan dipromosikan dengan baik saat Pemkot Batu melakoni kunjungan ke Republik Ceko dan Austria.

Batu, Bhirawa
Wali Kota Batu Eddy Rumpoko menunjukkan keseriusannya untuk menjadikan Kota Batu sebagai Kota Wisata Internasional. Karena itu ia tak akan menyia-nyiakan undangan Pemerintah Republik Cekoslovakia untuk melakukan promosi wisata. Termasuk menjalin kerjasama pengembangan sektor pariwisata antara Republik Ceko dengan Pemkot Batu pada khususnya, dan Indonesia pada umumnya.
Kunjungan ke Republik Ceko akan dilakoni wali kota bersama sejumlah Kepala SKPD pada 19-22 Februari nanti. Eddy Rumpoko menyatakan bahwa dalam kunjungan itu pihaknya tak hanya akan mempromosikan potensi dan keunggulan yang dimiliki Kota Batu saja. Tetapi ia juga akan mengenalkan Kota Malang dan Kabupaten Malang yang merupakan bagian dari Malang Raya.
“Kita juga tak hanya membawa nama Malang Raya, tetapi juga nama Negara (Indonesia,red) untuk kita kenalkan dalam promosi budaya yang digelar di Republik Ceko,”ujar Eddy, Senin (9/2).
Dia menjelaskan bahwa beberapa waktu lalu utusan dari Republik Cekoslovakia telah datang ke Kota Batu. Dalam kunjungan tersebut, utusan Republik Ceko telah sempat meninjau potensi yang dimiliki Kota Batu. Dan dikatakan, bahwa di Ceko juga terdapat kota wisata yang karakternya mirip dengan Kota Batu. Karena itulah Wali Kota Batu diundang untuk berkunjung ke kota tersebut.
Tentu saja tak hanya kunjungan saja yang diakukan Pemkot Batu. Diharapkan juga ada kerjasama yang akan terjalin antara kedua kota yang sama-sama berkiprah di dunia pariwisata. Apalagi Kota Batu telah mencanangkan dirinya sebagai Kota Wisata Internasional.
Setali tiga uang, Pemkot Batu juga akan memaksimalkan kunjungannya demi pengembangan sektor wisata. Usai dari Ceko, rombongan akan mampir di Negara Austria yang merupakan tetangga Ceko.
Dalam kunjungan ke Austria ini, Pemkot Batu ingin mendekatkan proses realisasi pembangunan kereta gantung di Kota Batu. Untuk mewujudkan Batu sebagai Kota Wisata Internasional,  pemkot akan membangun sarana penunjang berupa kereta gantung. “Dan kebetulan di Negara Austria ini merupakan pusat dari produksi kereta gantung berskala internasional,”jelas Eddy.
Namun demikian, kajian terhadap produk kereta gantung tetap harus dilakukan secara hati-hati. Karena produk dari kereta gantung tersebut memiliki banyak macam dan jenisnya. Mulai dari kereta gantung untuk negara bersalju, tropis, curah hujan tinggi, ataupun kereta gantung untuk tempat dengan ketinggian tertentu. Hal ini perlu mendapatkan kajian agar kereta gantung yang dipesan tepat saat dipergunakan di Kota Batu. [nas]

Tags: