Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI bertajuk “Refleksi Kinerja DPR RI 2022 Melalui Harmonisasi Peran Media di Parlemen”, Jumat (25/11).
Wakil rakyat di Komisi VI DPR RI Siti Mukaromah (PKB) mengatakan, selama ini kerja legislatif (membuat UU) dan kerja pengawasan serta penganggaran DPR RI, kurang dipahami oleh kebanyakan masyarakat. Kenyataan tersebut perlu mendapat respon dan niat baik para wakil rakyat untuk lebih meningkatkan kerjasama dengan Media dan para wartawan Parlemen.
“Komunikasi para wakil rakyat dengan para wartawan Parlemen, saya pikir, harus lebih ditingkatkan lagi. Terutama yang menyangkut pemahaman rakyat terhadap kerja legislatif, pengawasan dan penganggaran yang menjadi fungsi kemewahan selama ini,” ungkap Siti Mukaromah dalam acara Forum Komunikasi dan Sosialisasi Kinerja DPR RI bertajuk “Refleksi Kinerja DPR RI 2022 Melalui Harmonisasi Peran Media di Parlemen”, Jumat (25/11).
Hadir mendampingi, Plt Deputi Persidangan Sekjen DPR RI Suprihartini dan Deputi Bidang Administrasi DPR RI, Sumariyandono dan Kabiro Pemberitaan DPR RI Indra Pahlevi.
Siti Mukaromah yang Ketua Umum DPP Perempuan Bangsa dan Ketua PP Fatayat NU ini lebih jauh bilang; Untuk menjadi Parlemen Modern, dibutuhkan kerjasama yang baik dengan Media Massa sebagai jembatan informasi.
“Media massa berperan memberikan pemahaman tentang kedudukan anggota DPR sebagai kader terpercaya di Parpol kepada rakyat. Parpol yang mewadahi para anggota Dewan dalam mengakomodasikan kepentingan dan aspirasi rakyat,” tambah Siti Mukaromah.
Kabiro Pemberitaan Kesetjenan DPR RI Indra Pahlevi, mengakui peran strategis media massa dalam memberikan informasi yang benar kepada masyarakat luas. Tentang kegiatan dan kerja anggota DPR sebagai wakil rakyat.
“Forum Wartawan Parlemen (KWP), tentunya tetap membawa semangat kita, untuk terus ber Kolaborasi, memperkuat Parlemen Modern. Maka, tugas kita bersama, untuk terus menyampaikan berita dari Parlemen kepada rakyat, Diharapkan kerjasama Parlemen dengan para Wartawan Parlemen lebih mengukuhkan semangat Kolaborasi positif. Dengan demikian konsep Parlemen Modern akan cepat terwujud,” pungkas Indra Pahlevi. (ira.hel).
