Lumajang, Bhirawa
Youth Information Community (YIC), kelompok anak-anak muda dari SMA dan SMK se-Kabupaten Lumajang bentukan Bagian Humas Setda Kabupaten Lumajang akhir pekan kemarin memperoleh pembekalan yang positif. Yaitu pembekalan TIK (Tekhnologi Informasi dan Komputer) yang digelar di SMK Tekung (31/05/2014).
Dengan thema ‘ Yang Muda Yang Berjaya dengan Technopreneur’. Sebagai salah satu fasilitasi peningkatan SDM Bidang Tekhnologi Informasi dan Komputer. Tampil sebagai narasumber adalah Ir Okky Trihutomo (Relawan TIK, Kementrian Komunikasi dan Informasi RI) dan Drs Endro dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kab Lumajang. Sedangkan para pesertanya berasal dari pelajar SMA sederajat dari 38 sekolah dengan jumlah peserta mencapai 38 siswa-siswi.
Kabag Humas, Setda Lumajang Drs Eddy Khozainy menjelaskan tujuan memberikan arahan dan bekal kepada para pelajar SMA khususnya. ” Dalam hal ini peningkatan pemanfaatan perangkat TIK dalam arti positif,” jelas Eddy Khozainy. Bekal ini, lanjut Eddy menjadi penting karena akan menjadi pijakan pelajar dalam pemanfaatan TIK. ” Banyak sisi positif yang ada dalam TIK dan ini bisa menjadi peluang bagi pelajar agar mampu memberikan manfaat termasuk dalam hal sebagai salah satu usaha wiraswasta,” paparnya.
Keberadaan YIC sendiri, kata Eddy dibentuk pada 24 September 2013 lalu, kelompok informasi muda ini mulai punya greget untuk kenalkan Lumajang. Difasilitasi Bagian Humas 2 perwakilan siswa dari 35 SMA/SMK/MA yang tersebar di 21 kecamatan setiap bulan berkumpul untuk serap dan saling tukar informasi potensi wilayah asal sekolahnya dan menyebarkan informasi dengan mengunggah di internet mudah diarahkan untuk mengenalkan keindahan alam dan keragaman potensi Lumajang. “Humas punya harapan besar, ” tambah Eddy Hozayni. Tanpa adanya klasifikasi dan dengan adanya keterpaduan antara Pemerintah, Kelompok Informasi Masyarakat dan Youth Information Community akan semakin mengembangkan informasi tentang ke-Lumajangan.
Narasumber Ir Okky Trihutomo (Relawan TIK, Kementrian Komunikasi dan Informasi RI) dalam materinya mengungkapkan peluang yang bisa dimanfaatkan usaha atau bisnis dalam TIK. ” Data menunjukkan tren penjualan komputer secara global 13,9 persen,”paparnya. Namun di Indonesia penjualan komputer pertumbuhannya menembus angka 14,4 persen pada tahun 2013. Sementara menyitir data yang ada menunjukkan perekonomian nasional sedang dalam kondisi yang sangat baik dan bisa dilihat melalui pengeluaran untuk keperluan tekhnologi informasi. ” Diperkirakan akan mencapai sekitar Rp 151,6 triliun pada tahun ini dan tahun depan,” paparnya serius.
Sementara Drs Endro dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) Kab Lumajang mengungkapkan setiap elemen masyarakat perlu meningkatkan kepekaan dan mewaspadai bencana alam yang ada. ” Bencana alam bisa terjadi sewaktu-waktu yang kadang tanpa bisa diprediksi sebelumnya,” jelas Endro. Untuk itu, ini hendaknya menjadi langkah awal untuk terus melakukan langkah-langkah tertentu. ” Termasuk para pelajar yang ada di Kabupaten Lumajang ini,” lanjutnya. Seraya mengingatkan, Kabupaten Lumajang merupakan salah satu wilayah rawan bencana. Utamanya dengan keberadaan gunung Semeru yang merupakan gunung tertinggi di pulau Jawa. [yat*]
Keterangan Foto :
Kabag Humas, Setda Lumajang Drs Eddy Khozainy memberikan arahan pada acara Youth Information Community. [dayat / bhirawa]