Zainudin Amali Dikabarkan Dinonaktifkan dari Ketua Golkar Jatim

Zainuddin AmaliSurabaya, Bhirawa
Zainuddin Amali (ZA) akhirnya dinon aktifkan dari jabatannya sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jatim. Pemecatan ini dikarenakan saat sidang paripurna RUU Pilkada bererapa waktu lalu di DPR RI, pria yang duduk kembali di DPR RI ini memilih mendukung pilkada langsung saat voting terbuka. Pilihan ZA berbeda dengan DPP Partai Golkar yang mengintruksikan untuk memilih dan mendukung pilkada lewat DPRD.
“ZA dipecat karena beda dengan intruksi DPP saat paripurna lalu,” kata sumber diinternal DPD Partai Golkar Jatim, Rabu (1/10).
Ditambahkannya pemecatan ZA tersebut akan berdampak pada ketidaksolidan di internal Partai Golkar Jatim. Terlebih lagi penggantinya yakni Eddy Kuntadi salah satu pengurus DPP Partai Golkar belum pernah melakukan komunikasi secara struktural dengan DPD Partai Golkar Jatim.
“Penggantinya memang pengurus DPP. Tapi, sampai kemarin belum ada komunikasi dengan DPD Golkar Jatim. Kami khawatir akan terjadi ketidaksolidan diinternal Golkar Jatim. Apalagi sebentar lagi ada 18 Pemilukada di Jatim,” ungkapnya
Sahat Tua Simanjuntak Wakil Ketua DPD Golkar Jatim menyampaikan pihaknya tidak melihat pencopotan Zainuddin Amali dari Ketua DPD Golkar Jatim sebagai sebuah pemecatan. Tetapi untuk lebih memfungsikan dan optimalisasi organisasi.
“Keputusan DPP untuk memaksimalkan kinerja organisasi yang ke depannya, banyak agenda nasional. ” Kata Sahat
Ditambahkannya keputusan DPP ini merupakan keputusan terbaik. Karena itu, sudah semestinya DPD Golkar Jatim dan 38 DPD Kabupaten/Kota yang ada di Jawa Timur bisa menerima keputusan tersebut.
“Jadi DPD harus bisa menerima. Saya yakin pak ZA juga bisa menerima,” urai pria yang juga menjabat sebagai Ketua Fraksi Golkar DPRD Jatim.
Hingga saat ini, DPD Golkar Jatim belum menerima surat pemberhentian Zainuddin Amali dari jabatannya. “Nanti setelah kami menerima surat dari DPP, pasti akan melakukan rapat di internal DPD Golkar Jatim,”jelasnya
Disinggung soliditas DPD Golkar Jatim? Ia menyatakan tetap solid. Ini lantaran dikepemimpinan Zainuddin Amali, infrastruktur golkar hingga tingkat DPD II sangatlah solid. “Karena itu tidak akan terjadi masalah yang terlalu serius hingga menimbulkan ketidakkompakan,” tuturnya
Dikonfirmasi mengenai hal ini, Zainuddin Amali membenarkan akan pemecatannya. Namun demikian hingga saat ini dirinya belum menerima surat resmi tentang penonaktifannya sebagai Ketua DPD Partai Golkar Jatim. Termasuk dirinya juga belum dipanggil oleh Mahkamah Partai untuk proses klarifikasi.
”Keputusan yang saya ambil ini awal dari langkah yang lebih baik ke depan. Tapi jujur hingga saat ini saya belum mendapatkan surat resmi dari partai. Termasuk saya juga belum dipanggil oleh Mahkamah Partai untuk proses klarifikasi. Tapi tiba-tiba sudah ada kabar tentang penonaktifan saya,” ucapnya lewat telepon genggamnya. [cty]

Keterangan Foto : Zainuddin Amali.

Tags: