Komandan Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha, Letkol Inf Risa WP Setyawan digantikan oleh Letkol Inf Arfa Yudha Prasetya, Sabtu (1/8). Tampak pejabat lama dan baru saling menandatangani berita acara secara bergantian seperti dalam foto. [sudarno/bhirawa]
Pucuk pimpinan Yonif Para Raider 501/Bajra Yudha berganti. Setelah menjabat selama 1 tahun 6 bulan, posisi Letkol Inf Risa WP Setyawan digantikan oleh Letkol Inf Arfa Yudha Prasetya, Sabtu (1/8).
Prosesi lepas sambut Danyonif Para Raider 501/BY, itu dihadiri oleh Wali Kota Madiun, Maidi, Komandan Kodim 0803 / Madiun Letkol Czi Nur Alam Sucipto, Kapolres Madiun Kota, AKBP Raden Bobby Aria Prakasa, Kapolres Madiun, AKBP Eddwi Kurniyanto dan perwakilan TNI AU Lanud Iswahjudi.
Wali Kota Madiun, dalam sambutannya, memberikan salam perpisahan terhadap Letkol Risa. Selain itu, juga mengapresiasi karena selama menjabat sebagai Danyonif telah memberikan kontribusi besar terhadap Kota Madiun.Salah satunya, inovasi Pencak Silat Nusantara.
Wali Kota Madiun, berpesan kepada Letkol Risa dan Letkol Arfa untuk terus mengembangkan inovasi-inovasi. Baik demi kemajuan kesatuan maupun daerah yang ditinggali.
“Perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik itu harus kita mulai.Di manapun berada, keberadaan kita harus membawa manfaat,”ungkapnya.
Sementara itu, Danbrigif Para Raider 18/SEY Kolonel Inf Ahmad Hadi Al Jufri menyatakan, rotasi merupakan hal lumrah dalam kesatuan TNI AD. Hal ini juga sebagai upaya menggembleng anggota agar menjadi lebih baik.Serta, mampu beradaptasi di mana saja.
Terkait Pencak Silat Nusantara akan tetap dilanjutkan oleh Letkol Arfa. Harapannya, ke depan semakin banyak inovasi yang dapat disumbangkan oleh Yonif Para Raider 501/BY terhadap Kota Madiun.
“Inovasi-inovasi tentu akan saya kembangkan. Baik untuk meningkatkan kinerja anggota maupun daerah Madiun,” ujar Letkol Arfa. [dar]
