Underpass di pintu exit Tol Singosari, Pandaan-Malang, secara fungsional bisa dilalui kendaraan bermotor
Kab Malang, Bhirawa
Underpass atau jalur lalu lintas yang berbentuk terowongan yang dibangun di bawah tanah di perempatan Jalan Karanglo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, akan kembali dibuka oleh PT Jasa Marga, yang ditargetkan pada pertengahan bulan Agustus 2019 mendatang.
Sedangkan underpass tersebut sebelumnya sudah dilakukan uji coba penggunaannya, yakni untuk mengurai kemacetan di akses jalan Karanglo atau dipintu exit Tol Singosari, Pandaan-Malang. Karena sesudah dilakukan uji coba, PT Jasa Marga menutup sementara jalan underpass untuk kepentingan pembangunan.
“Kami tergetkan selesai penympurnaan pembangunan pada pertengahan bulan Agustus 2019,” terang Direktur Utama (Dirut) PT Jasa Marga Tol Pandaan-Malang Agus Purnomo, Minggu (11/8), kepada wartawan.
Dia mengaku, pembangunan underpass Karanglo yang sebelumnya sempat molor dua bulan dalam pengerjaannya, sehingga saat ini sudah dalam tahap finishing atau penyempurnaan akhir dari suatu bangunan. Namun underpass untuk saat ini, pihaknya juga sudah melakukan operasional secara fungsional. Karena masih 97 persen dan tinggal menambahkan ornamen-ornamen khas Malangan
“Ornamen khas Malangan kita disain pada dinding underpass, diantaranya relief batik Malangan dan miniatur candi di area frontage road, yaitu sebuah konsep pengembangan jalan dengan basis jalur cepat dan jalur lambat,” jelas Agus.
Secara terpisah, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang Eka Hafi Lutfi menambahkan, meski underpass di perempatan Karanglo belum 100 persen selesai, namun saat ini underpass sudah bisa di lalui. Sehingga dengan bisa dilalui kendaraan bermotor meski belum maksimal, namun hal ini telah mengurangi kemacetan di jalur Karanglo.
“Kami kini telah membenahi kontrol traffic light di persimpangan Karanglo, yakni untuk mengurangi penumpukan kendaraan. Dan trafic light sudah kami upgrade menjadi Area Trafic Control System (ATCS),” tandasnya. [cyn]
