Gubernur serahkan potongan tumpeng ke Koordinator TKSK Jatim, Nur Soleh dengan disaksikan Kepala Dinsos Jatim, Dr Alwi MHum di gedung negar Grahadi, Surabaya, Jumat sore (22/10)
Pemprov, Bhirawa
Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Provinsi Jawa Timur kembali merayakan ulang tahunnya yang ke 12. Sebelumnya dirayakan secara sederhana bersama Dinsos Jatim, kini dirayakan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa.
Gubernur Khofifah mengatakan, perayaan ultah secara sederhana dan tumpengan. “Apresiasi bisa membangun penyapaan dan penguatan,” katanya usai perayaan Ultah TKSK Provinsi Jatim ke 12.
Khofifah menilai kinerja dari TKSK Provinsi Jatim selalu gerak cepat dalam memberikan pelayanan pada masyarakat, dan selalu membangun solidaritas yang baik didalam masyarakat.
“Untuk itulah, saya menyempatkan untuk bisa bersapa dari hati ke hati agar mereka (TKSK) selalu bersemangat memberikan pelayanan bagi masyarakat yang belum atau tidak terkonfirmasi dengan program Pemprov Jatim dan Kabupaten/Kota,” katanya.
Kepala Dinsos Jatim Dr Alwi MHum menyampaikan, kiprah TKSK semakin meningkat dan memberikan manfaat. “Karena permasalahan sosial selalu berkembang dan kompleks. Kini TKSK lebih gesit dalam penjangkauan, karena ada bantuan operasional berupa kendaraan,” katanya.
PPKS,lanjutnya,membutuhkan penanganan yang cepat.Jika disaat unsur berwenang belum melakukan penanganan,maka TKSK memberikan penanganan karena mereka yang lebih lingkungan masyarakat dan memiliki jejaring dengan relawan lainnya.
Ia menambahkan, selama ini Dinsos Jatim tugasnya banyak dibantu TKSK dan relawan lainnya. “Mudah mudahan sinergitas ke depan lebih baik lagi dalam melakukan penanganan pada PPKS,” ujarnya.
Alwi mengatakan, TKSK membantu untuk melakukan penjangkauan terhadap rumah yang tidak layak huni, seperti lansia sebatang kara. ” Setelah verifikasi ulang, dan dipilih yang tidak layak huni ada 994 rumah di 38 kabupaten/kota. mohon arahan Ibu Gubernur,” katanya.
Selain itu, layanan dukungan psikososial terhadap anak dalam keluarga dampak Covid 19 juga melibatkan TKSK. “Kami, Dinsos Jatim juga berterimakasih pada TKSK,” ujarnya.
Sebelumnya, Koordinator TKSK Provinsi Jatim, Nur Soleh tidak menyangka Gubernur Khofifah bakal merayakan ultah TKSK ke 12. “Terimakasih pada Ibu Gubernur Khofifah, perayaan ultah ini merupakan kejutan bagi kami,” ujarnya.
Nur Soleh mengatakan, usia ke 12 ini merupakan usia pertumbuhan bagi TKSK di Jatim yang kini berjumlah 669 orang. “Untuk itu kita harus selalu belajar, belajar, dan belajar dalam memberikan pelayanan dan penanganan pada masyarakat” katanya.
Dikatakannya, TKSK hadir ketika pemerintah belum bisa hadir secara maksimal ditengah masyarakat. Disitulah TKSK mengisi ruang kosong tersebut dengan memberikan pelayanan dan penanganan pada PPKS.
“Kami, TKSK Provinsi Jatim dalam memberikan pelayanan serta menjadi panutan dan barometer nasional,” tandasnya.
Ia juga menambahkan tahun ke depan, TKSK siap melakukan kegiatan bersama Jatim Sosial Care Dinsos Jatim dan Tim Call Center Jatim. “Kami siap menerima pengaduan dan melayani masyarakat baik personil maupun instansi yang ada,” katanya. [rac]
