Ada Migor Harga HET Warga Kota Pasuruan Rela Antre Panjang

Masyarakat saat mengantre panjang untuk mendapatkan migor curah sesuai HET di Jalan Hasanudin, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan, Senin (4/4). [Hilmi Husain/Bhirawa]

Kota Pasuruan, Bhirawa.
Warga Kota Pasuruan ternyata masih ingin mendapatkan minyak goreng (migor) curah sesuai HET (harga eceran tertinggi). Itu terlihat saat warga rela mengantri untuk mendapatkan migor sejak pukul 07.00 demi dapat migor curah HET di Jalan Hasanudin, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan Panggungrejo, Kota Pasuruan.

Salah satu warga yang mengantre, Farida menyampaikan ia rela antre karena harga normal migor mahal. Farida membawa jerigen berukuran 5 liter. “Antre pada pagi hari. Mulai pukul 07.00. Rela antri karena harga migor dibawah pasaran. Pembelian dibatasi hanya 5 liter saja,” tandas Farida, Senin (4/4).

Sejumlah warga yang antre harus membawa foto copy KTP. Supaya bisa mendapatkan minyak goreng curah sesuai HET yakni, Rp 14.000 per liternya. Tentusaja, antrean tersebut tampak diatur oleh petugas kepolisian. Agat tidak menimbulkan kericuhan maupun luberan hingga jalan. Selain itu, warga yang antre dihimbau agar tetap mematuhi protokol kesehatan. “Antreannya cukup lancar, tidak menimbulkan kerumunan,” kata Kanit Lantas Gadingrejo, Iptu Edy Susilo.

Pemilik Toko, Febri menyatakan bahwa saat ini dirinya hanya menerima stok migor curah 800 liter. Besaran jumlah migor itu untuk warga sekitar. “Ini saya jual untuk warga sekitar. Yakni, kebutuhan ibu-ibu saat bulan cuci Ramadan,” kata Febri.[hil.ca]

Tags: