Letkol Inf Lukman Hakim
Letkol Inf Lukman Hakim
Mengemban jabatan sebagai Komandan Kodim (Dandim) 0831/Surabaya Timur tidaklah muda bagi Letkol Inf Lukman Hakim. Perwira menengah TNI AD yang kini menjabat sebagai Pabandya Lat Pratugas Sops Mabes TNI ini mengaku terbantu dengan kerjasama dan koordinasi dari Tiga Pilar di wilayah Surabaya Timur.
Dinamika di wilayah Surabaya Timur sudah menjadi tugas dan tanggungjawabnya saat menjadi Dandim 0831/ST. Namun dengan adanya kerjasama Tiga Pilar, yakni Babinsa, Bhabinkamtibmas, dan Kepala Desa/Lurah, pihaknya merasa terbantu. Selama 1 tahun 4 bulan menjabat sebagai Dandim, pihaknya bersyukur dengan adanya kerjasama warga Kodim 0831/ST dan seluruh elemen masyarakat.
“Alhamdulillah, selama satu tahun empat bulan menjabat Dandim 0831/Surabaya Timur, saya bisa menghadapi dinamika dan tantangan yang ada. Semua ini tidak lepas dari kerjasama dan koordinasi Tiga Pilar beserta warga Kodim 0831/Surabaya Timur,” ucap Letkol Inf Lukman Hakim kepada Bhirawa, Selasa (19/2).
Alumnus Akmil 1999 ini mengaku, peran serta masyarakat dan rekan-rekan media sangat banyak membantu. Sehingga membawa Kodim 0831/Surabaya Timur mampu melaksanakan tugas-tugas dengan baik. “Rekan-rekan media juga sangat membantu dalam mempublikasikan kinerja dari Kodim 0831/Surabaya Timur. Sehingga kami bisa melaksanakan tugas dengan baik,” ungkapnya.
Kepada Bhirawa, Lukman mengingat peristiwa yang paling berkesan saat dirinya masih menjabat sebagai Dandim. Yaitu peristiwa bom Gereja yang terjadi di wilayah Surabaya Timur. Kemudian peristiwa longsornya tanah di Jl Raya Gubeng, Surabaya. Yang mana dua peristiwa tersebut masih dalam wilayah teritorial Kodim 0831/Surabaya Timur.
“Dua peristiwa itu sangat berkesan bagi saya. Dimana tindak lanjut Pemkot Surabaya cukup cepat menangani bencana dan peristiwa bom Gereja. Kerjasama masyarakat, Tiga Pilar, TNI dan Polri dengan Pemda cukup bagus di Surabaya, terkhususkan di Surabaya Timur,” pujinya.
Mantan Danyon Mekanis 516/CY ini menambahkan, semua program dari pimpinan sudah dilaksanakan dengan baik. Bahkan selama menjabat sebagai Dandim, pihaknya mengaku tidak ada teguran dari pimpinan. Hal itu diakuinya sebagai suatu wujud keberhasilan, baik dari Komandan maupun satuan jajaran Kodim 0831/Surabaya Timur.
“Alhamdulillah, semuanya bisa saya lalui dengan aman dan lancar. Semuanya berkat kerjasama dari prajurit Kodim 0831/Surabaya Timur dan masyarakat Surabaya bagian Timur,” ujarnya.
Terhadap Dandim yang baru, pihaknya yakin dan percaya bisa memimpin Kodim 0831/Surabaya Timur dengan baik. Pihaknya juga berharap Dandim yang baru bisa memimpin satuan dengan baik. Terutama dalam melaksanakan tugas pokok TNI AD.
“Saya yakin Dandim yang baru bisa lebih baik dari saya. Dan bisa memimpin satuan, serta melaksanakan pembinaan satuan dengan baik. Terutama dalam melaksanakan tugas pokok Kodim 0831/ST. Intinya tetap jalin kerjasama yang baik dan sinergi antar Tiga Pilar dan seluruh elemen masyarakat,” pesannya. [bed]
