Badan Kepegawaian Daerah Pemkab Gresik Gelar Mutasi Pasca Pemilu

foto ilustrasi Mutasi

Gresik,Bhirawa
Dalam waktu dekat ini para ASN (Aparatur Sipil Negara) di jajaran Pemkab Gresik jangan berharap akan ada mutasi. Sebab, mutasi akan dilakukan pasca Pemilu yang akan digelar pada 17 April mendatang.
Kepastian digelarnya mutasi setelah Pemilu ini disampikan Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pemkab Gresik, Nadlif MM. Menurutnya, mutasi bakal digelar setelah Pemilu Pilpres dan Pileg. Pertimbangannya, tentu soal waktu. Jika mutasi digelar sebelum Pemilu menurutnya tanggung. Apalagi pelaksanaan Pemilu tinggal beberapa hari lagi. ”Kalau digelar sekarang tanggung. Setelah Pilpres,” kata Nadlif, Kamis (11/4).
Apa yang disampaikan Nadlif itu tentu bukan pendapat pribadi. Setidaknya, itu yang diterjemahkan dari kemauan Bupati Sambari. Sebab, soal mutasi itu kewenangan penuh bupati.
Sebelumnya, mamang tengah beredar rumor dikalangan pejabat jika mutasi akan digelar bupati akhir Maret atau awal April. Beragam spekulasi bermunculan. Tapi, apa yang disampaikan Nadlif itu setidaknya telah memberi jawaban semua rumor terkait mutasi yang kembang selama ini. ”Insya Allah sehabis Pilpres,” tegas mantan Kadispendik Pemkab Gresik ini.
Dikatakan Nadlif, mutasi itu dilakukan selain sudah menjadi agenda rutin, juga untuk mengisi sejumlah kursi jabatan eselon yang masih kosong. Seperti pada Dinas Sosial, misalnya. Karena belum ada pejabat difinitifnya, masih dirangkap Abu Hasan, Kepala Satpol PP selaku pelaksana tugas (Plt). Padahal, itu kursi eselon II yang mempuyai beban tugas kerja yang cukup berat. [eri]

Tags: