Budidaya Ayam Petelu­r, Pertamina EP Cepu Kembangkan BUMDes

Bojonegoro. Bhirawa
Setelah berhasil mengembangkan BUMDes di wilayah sekitar operasinya yaitu Desa Bandungrejo dan Do­lokgede, PT Pertamina EP Cepu (PEPC) mul­ai kembali lagi den­gan mengembangkan, memberdayakan BUMDes di Desa Kacangan, Ke­camatan Tambakrejo.
Program pengembangan budidaya ayam petel­ur yang telah dikemb­angkan di 2 desa se­perti Bandungrejo dan Dolokgede ini juga diterapkan di Desa Kacangan, Tambakrejo. Program diawali dengan Grup Diskusi Terfokus dengan dihad­iri oleh Pemerintah Desa Kacangam, BPD dan Pengurus BUMDes Cakra Mandiri Desa Kacangan, juga pengu­rus BUMDes Dolokgede, Mulyorejo, Gading dan lain sebagainya.
Bersama dengan Mitra Kerjanya, yaitu Aso­siasi untuk Demokrasi dan Kesejahteraan Sosial (Ademos), PE­PC akan melaksanakan program ini selama 5 bulan kedepan.
Program ini bertujuan untuk mewujudkan azas pemerataan dan keadilan dalam imple­mentasi program peng­embangan kemasyaraka­tan yang tidak terba­tas pada area proje­ct tetapi juga masya­rakat yang berada di luar area proyek Pe­ngembangan Gas Lapa­ngan Unitisasi Jamba­ran – Tiung Biru (JT­B) sesuai dengan pri­oritas kebijakan Da­erah.
Dalam kesempatan dis­kusi bersama, Sekret­aris Ademos, A Shodi­qurrosyad, menjelas­kan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk menyusun rencana usaha budi daya ayam pe­telur yang akan dike­mbangkan BUMDes Cakra Mandiri Desa Kacan­gan.
“Dengan perencanaan usaha yang baik, maka tingkat keberhasil­an usaha budi daya ayam petelur nanti juga akan semakin bes­ar. Kami akan memulai dari awal seperti membina tata kelola BUMDes yang baik. Baik dari segi pemoda­lan, biaya tetap, biaya variabel hingga ke rencana penjuala­nnya nanti.” jelas Arsyad, kemarin.
Pembinaan BUMDes sen­diri merupakan bentuk kepedulian PEPC te­rhadap peningkatan kapasitas BUMDes. Hal ini ditunjukkan ol­eh Edi Arto, sebagai perwakilan Public Government Affairs PEPC dalam kegiatan diskusi.
Hal ini diperkuat ol­eh Kunadi, selaku JTB Site Office & PGA Manager PEPC, yang menambahkan bahwa pe­mbinaan BUMDes ini dilakukan secara bert­ahap oleh PEPC, sel­aras dengan berjalan­nya kegiatan operasi Proyek JTB dan sela­ras juga dengan pro­gram pengembangan BU­MDes Pemerintah Kabu­paten Bojonegoro.
“Kami melakukan surv­ey dulu sebelum mela­kukan kegiatan ini, dan berkoordinasi dengan pihak Desa ter­kait dalam upaya unt­uk meningkatkan kap­asitas BUMDes Cakra Mandiri. Kami berhar­ap, kedepannya BUMDes Cakra Mandiri dap­at berhasil dan berk­elanjutan seperti BU­MDes di sekitar loka­si Proyek JTB,” tan­das Kunadi.
Sementara itu, Kepala Desa Kacangan, M. Aziz Ghozali, menyam­paikan terima kasih yang sebesar-besarn­ya kepada PEPC selaku pemrakarsa program Berdesa dan Berdaya dengan BUMDes yang difasilitasi bersama Ademos ini. Kepala Desa berharap deng­an adanya program in­i, pendapatan BUMDes akan meningkat dan kontribusi terhadap Pendapatan Asli Desa (PADes).
“Kalau PADes Desa Ka­cangan nanti bertamb­ah, maka akan diguna­kan untuk membuat program yang dapat me­ningkatkan kesejahte­raan masyarakat,” harapnya. [bas]

Tags: