Pengairan Bondowoso Juara I Lomba O & P

Suasana sarasehan di Surabaya.

Suasana sarasehan di Surabaya.

Bondowoso, Bhirawa
Provinsi Jawa Timur merupakan lumbung pangan nasional, hal ini menjadikan Jawa Timur sebagai bagian dari target program kedaulatan pangan Pemerintahan Presiden Joko Widodo. Dalam rangka memenuhi target tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Provinsi Jawa Timur menyelenggarakan Lomba Operasi dan Pemeliharaan (O & P) Tingkat UPTD Pengairan dan Juru Pengairan Provinsi Jawa Timur Tahun 2015 di Surabaya yang diselenggarakan pada tanggal 9 s/d 10 Juni 2015.
Dalam pembukaan acara saresehan tersebut, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Provinsi Jawa Timur berhalangan hadir dan diwakili oleh Ir. Wahjoe Prabowo, MT (sekretaris Dinas Pekerjaan Umum Pengairan Provinsi Jawa Timur).
Pada pidato pembukaannya, Ir. Wahjoe Prabowo, MT yang didampingi oleh Kepala Bidang Operasi dan Pemeliharaan DPU Pengairan Provinsi Jawa Timur Ir. Sunoko, CES menyampaikan pentingnya operasi dan pemeliharaan untuk menjaga keberlangsungan irigasi dalam menunjang ketahanan pangan, dimana Provinsi Jawa Timur mendapatkan target produksi 5 juta ton beras yang setara dengan separuh target produksi beras nasional 10 juta ton beras.
Saresehan tersebut merupakan rangkaian akhir penilaian kinerja UPTD Pengairan yang diawali dengan penilaian kemampuan administrasi dan peninjauan lapangan oleh Tim Penilai Lomba yang menghasilkan 6 (enam) UPTD Pengairan terbaik di Jawa Timur (kemampuan administrasi dan peninjauan lapangan mempunyai bobot nilai 60% dan penampilan dalam saresehan mempunyai bobot nilai 40%).
Selanjutnya ke-6 UPTD tersebut (UPTD Tlogosari Kabupaten Bondowoso, UPTD Turen Kabupaten Malang, UPTD AmbuluĀ  Kabupaten Jember, UPTD Sumengko Kabupaten Mojokerto, UPTD Pesanggrahan Kabupaten Banyuwangi dan UPTD Paiton Kabupaten Probolinggo) mempresentasikan kinerjanya dihadapan Juri Lomba (Sri Sedjati, ST, Ir. Pudjo Buntoro, ME dan Ir. Wahjoe Prabowo, MT).
Setelah melalui proses penilaian yang sengit dan saling mengejar, saresehan tersebut menghasilkan Kepala UPTD Tlogosari Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso Mulyono, ST sebagai peringkat pertama dengan nilai total 82,95 diikuti Kepala UPTD Ambulu Kabupaten Jember sebagai peringkat kedua dan Kepala UPTD Sumengko Kabupaten Mojokerto di peringkat ketiga. Selanjutnya peringkat pertama akan menjadi wakil Provinsi Jawa Timur pada penilaian tingkat Nasional.
Pada kesempatan tersebut, Kepala Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso Drs. Karna Suswandi, MM yang mendampingi secara langsung saresehan mengaku bersyukur dengan prestasi tersebut. “Alhamdulillah berkat arahan dan bimbingan Bapak Bupati Bondowoso, wakil kita berhasil menjadi yang terbaik, namun masih perlu terus meningkatkan kemampuan untuk persiapan mewakili Provinsi Jawa Timur di tingkat nasional ” katanya.
Selanjutnya Drs. Karna Suswandi,MM menyampaikan bahwa keberhasilan Kepala UPTD Tlogosari Mulyono, ST menjadi yang terbaik merupakan hasil kerja keras dan doa segenap elemen masyarakat Kabupaten Bondowoso. “Semoga UPTD Tlogosari Dinas Pengairan Kabupaten Bondowoso dapat berprestasi dan mengharumkan nama Kabupaten Bondowoso ditingkat Nasional,” imbuhnya. [har]

Tags: